Jakarta, CNN Indonesia --
Tanaman herbal untuk penderita diabetes kerap dilirik sebagai opsi pendamping untuk membantu mengontrol kadar gula darah. Meski tidak menggantikan pengobatan medis, sejumlah bahan alami dipercaya memiliki manfaat dalam menjaga kestabilan gula darah jika digunakan dengan tepat.
Diabetes sendiri merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah. Penyebabnya beragam, mulai dari gangguan autoimun pada diabetes tipe 1, resistensi insulin pada diabetes tipe 2, hingga kondisi malnutrisi yang belakangan dikaitkan dengan diabetes tipe 5.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada banyak kasus, penderita diabetes memerlukan suntikan insulin atau obat oral untuk menjaga gula darah tetap terkontrol. Namun, sebagai pelengkap, penggunaan herbal dinilai bisa membantu mendukung kerja pengobatan medis.
Tanaman herbal untuk penderita diabetes
Perlu ditegaskan, tanaman herbal untuk penderita diabetes bersifat komplementer. Artinya, pengobatan medis tetap menjadi fondasi utama, sementara herbal berperan sebagai pendukung.
Berikut beberapa herbal yang kerap digunakan, merangkum berbagai sumber:
1. Kayu manis
Pengobatan tradisional China telah lama memanfaatkan kayu manis untuk mengatasi berbagai penyakit, termasuk diabetes. Mengutip Healthline, tinjauan penelitian tahun 2019 menunjukkan kayu manis berpotensi membantu menurunkan kadar gula darah.
2. Teh hijau
Tak hanya populer untuk menurunkan berat badan, teh hijau juga bermanfaat bagi penderita diabetes. Kandungan antioksidan epigallocatechin gallate (EGCG) dalam teh hijau disebut dapat membantu manajemen gula darah dan meningkatkan aktivitas insulin.
3. Lidah buaya
Menurut Medical News Today, ulasan pada 2013 menyebut lidah buaya dapat membantu melindungi serta memperbaiki sel beta pankreas penghasil insulin.
Khasiat ini diyakini berasal dari kandungan antioksidan di dalamnya. Ulasan lain pada 2020 juga menemukan manfaat lidah buaya dalam meningkatkan kadar insulin dan kesehatan sel pankreas.
4. Fenugreek
Fenugreek atau biji klabet mengandung serat dan senyawa yang membantu memperlambat pencernaan karbohidrat serta gula. Studi tahun 2015 menunjukkan, konsumsi bubuk biji fenugreek pada orang dengan pradiabetes dapat menurunkan risiko berkembang menjadi diabetes.
5. Jahe
Jahe dikenal luas sebagai tanaman obat untuk masalah pencernaan dan pernapasan. Namun, tinjauan penelitian tahun 2015 juga mencatat jahe berpotensi membantu menurunkan kadar gula darah.
6. Kunyit
Mengutip laman Siloam Hospital, kunyit kaya akan senyawa antioksidan. Kandungan ini diyakini dapat membantu mencegah perburukan diabetes yang berisiko menimbulkan komplikasi.
7. Ginseng
Sejak ratusan tahun lalu, ginseng dipercaya mampu membantu mengatasi berbagai penyakit, termasuk diabetes. Senyawa ginsenosida di dalamnya diketahui dapat memengaruhi kerja insulin dan membantu mengontrol penyerapan gula darah.
Pada akhirnya, tanaman herbal untuk penderita diabetes bisa menjadi pilihan pendamping yang menarik. Namun, demi keamanan, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsinya, terutama jika Anda sedang menjalani pengobatan medis rutin.
(tis/tis)
















































