CNN Indonesia
Sabtu, 20 Sep 2025 06:10 WIB
DPC Partai Gerindra Kabupaten Pati merespons tuntutan rakyat Pati yang berdemo lagi pada Jumat (19/9) menuntut Bupati Sadewo mundur & pemecatannya dari partai. (Foto: ANTARA FOTO/FAUZAN)
Jakarta, CNN Indonesia --
DPC Partai Gerindra Kabupaten Pati merespons tuntutan rakyat Pati yang berdemo lagi pada Jumat (19/9) menuntut pemakzulan Bupati Sudewo dan pemecatannya sebagai kader partai.
Ketua DPC Gerindra Kabupaten Pati sekaligus Wakil Ketua DPRD Pati, Hardi, mengatakan akan mengusulkan pemecatan Sudewo dari kader. Usulan pemecatan itu akan disampaikan lewat DPD Gerindra Jawa Tengah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Terkait dengan tuntutannya adalah agar Pak Sudewo diberhentikan dari kepengurusan DPP dan keanggotaan itu ya. Saya sampaikan ke DPP melalui DPD Gerindra Jawa Tengah," ucap Hardi kepada wartawan di DPRD Pati, Jumat (19/9).
"Pemecatan Bupati Pati Sudewo kita mengusulkan," paparnya menambahkan seperti dikutip Detik Jateng.
Sementara itu, hingga kini belum ada respons dari kepengurusan Partai Gerindra pusat di Jakarta terkait tuntutan pemecatan Sudewo ini.
Tidak hanya itu, Hardi mengatakan akan mengganti anggota pansus pemakzulan Bupati Pati Sudewo bernama Irianto Budi Utomo. Hal ini sebagaimana yang diminta oleh Masyarakat Pati Bersatu yang berdemo.
Hardi menyampaikan pengusulan itu akan lewat rapat paripurna yang akan digelar pekan depan.
"Kami akan meminta Pak Irianto Budi Utomo diganti, mekanisme juga lewat paripurna," jelasnya.
Masyarakat Pati Bersatu menggelar aksi demo di depan kantor DPRD pada Jumat (19/9) sebagai upaya terbaru menekan Bupati Sudewo untuk mundur.
Dalam unjuk rasa terbaru ini, para demonstran menuntut dua hal utama yakni Sudewo mau legowo mundur dari jabatannya sebagai bupati dan Partai Gerindra untuk memecatnya sebagai kader partai.
"Kami meminta kepada pimpinan partai Gerindra untuk segera memecat Sudewo dari keanggotaan sebagai kader Gerindra segera memerintahkan mengundurkan diri sebagai Bupati Pati karena tidak layak," ungkap salah satu orator, Kristoni.
Dia juga mengatakan massa pedemo meminta kepada partai PDI Perjuangan (PDIP) Kabupaten Pati agar tidak mengganti Ketua Pansus Hak Angket DPRD Pati Teguh Bandang Waluyo.
"Kami meminta dengan tegas PDIP tidak mengganti atau mempertahankan Bandang sebagai ketua pansus. Jangan sekali kali mengganti ketua pansus karena saudara Bandang masih sesuai dengan hukum berlaku," jelasnya.
Baca berita selengkapnya di sini.
(rds)
