CNN Indonesia
Sabtu, 15 Nov 2025 19:20 WIB
Kubu Pakubuwono XIV Purbaya merespon KGPH Hangabehi alias Mangkubumi yang mempertanyakan surat wasiat mendiang SISKS Pakubuwono XIII. (Agil Trisetiawan Putra/detikJateng)
Solo, CNN Indonesia --
Kubu Pakubuwono XIV Purbaya merespon KGPH Hangabehi alias Mangkubumi yang mempertanyakan surat wasiat mendiang SISKS Pakubuwono XIII.
Surat wasiat tersebut menjadi dasar kubu SISKS Pakubuwono Purbaya mengklaim tahta Keraton Surakarta sepeninggal ayahnya.
Anak sulung mendiang Pakubuwono XIII, GKR Timoer Rumbai Kusuma Dewayani menyayangkan Mangkubumi yang mempertanyakan wasiat ayahnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini sebenarnya buat saya sesuatu yang tabu ketika dia mempertanyakan di media apakah surat wasiat itu ada," kata Timoer, Sabtu (15/11).
Menurut Timoer, adiknya itu seharusnya meminta surat wasiat tersebut secara pribadi.
"Kalau dia bijaksana harusnya dia meminta surat itu ketika bicara dengan kita, bicara dengan saya, bicara dengan Sinuhun Pakubuwana XIV (Purbaya)," ujarnya.
Timoer mengaku beberapa kali berkomunikasi secara langsung dengan Mangkubumi. Namun, Mangkubumi tidak pernah meminta untuk menunjukkan surat wasiat tersebut secara langsung.
"Dari kita berkomunikasi itu, tidak satu pun perkataan yang muncul dari Mangkubumi baik terhadap saya maupun terhadap Sinuhun Pakubuwana XIV (Purbaya) untuk menanyakan keabsahan atau keaslian surat wasiat itu," katanya.
Meski tidak pernah menunjukkan surat tersebut, Timoer memastikan keberadaan surat tersebut. Menurutnya, surat wasiat Pakubuwono XIII itu disimpan Pakubuwono XIV Purbaya dan ibunya, GKR Pakubuwono XIII.
"Ada. Kita kan enggak berani melangkah sejauh ini kalau kita tidak punya bukti dan kekuatan legalitas hukum negara maupun hukum adat," ujarnya.
Suksesi Raja Keraton Surakarta di selimuti konflik antara dua anak mendiang Pakubowono XIII, yakni Purbaya dan Mangkubumi. Mereka berdua merasa yang layak menjadi Pakubuwono XIV.
Purbaya mengukuhkan diri menjadi raja baru bergelar Pakubuwono XIV. Sedangkan penobatan secara resmi digelar hari ini dalam acara jumenengan.
Purbaya telah diangkat sebagai putra mahkota pada 2022 lalu dengan gelar KGPAA Hamangkunagara Sudibya Rajaputra Narendra Mataram.
Di sisi lain, putra PB XIII yang lain, KGPH Mangkubumi dikukuhkan sebagai Pangeran Pati atau calon raja baru dengan gelar Pakubuwono XIV. Pengukuhan itu dilakukan di hadapan sejumlah adik PB XIII.
Penobatan KGPH Mangkubumi sebagai penerus takhta keraton disokong Lembaga Dewan Adat (LDA).
(fra/syd/fra)














































