CNN Indonesia
Senin, 03 Nov 2025 21:03 WIB
Semen Padang menelan tujuh kekalahan beruntun di Super League. (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)
Jakarta, CNN Indonesia --
Semen Padang menelan kekalahan 1-2 dari Arema FC pada pekan ke-11 Super League di Stadion Haji Agus Salim, Senin (3/11) malam WIB.
Hasil ini membuat Semen Padang belum bisa keluar dari tren negatif. Tim Kabau Sirah kini menelan tujuh kekalahan beruntun di Super League.
Kekalahan ini membuat Semen Padang terpuruk di posisi juru kunci dengan koleksi empat poin dari 10 laga. Sedangkan Arema naik peringkat ke posisi tujuh klasemen dengan 15 poin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arema yang berstatus tim tamu berhasil membuka keunggulan lebih dulu pada menit ke-30. Gol yang mengubah skor menjadi 1-0 dijaringkan oleh Valdeci.
Gol ini bermula dari umpan Dalberto yang tidak disia-siakan oleh Valdeci untuk membobl gawang Semen Padang.
Sebelas menit berselang, Arema semakin di atas angin. Tim Singo Edan berhasil memperbesar keunggulan melalui gol yang dijaringkan oleh Dalberto.
Gol ini bermula dari penetrasi yang dilakukan oleh Arkhan Fikri. Gelandang Arema itu menusuk ke kotak penalti lalu melepaskan umpan ke Dalberto yang berhasil mengonversi peluang itu menjadi gol dan skor berubah menjadi 2-0.
Semen Padang berupaya merespons ketinggalan dua gol dari Semen Padang. Asa itu muncul setelah hadiah penalti yang diberikan wasit bisa dikonversi dengan sempurna oleh Cornelius Stewart yang mengubah skor menjadi 1-2 pada menit ke-67.
Gol itu memantik semangat para pemain Semen Padang untuk bisa menyamakan kedudukan. Tekanan terus dilakukan tetapi hingga laga usai Semen Padang tidak bisa mencetak gol penyama kedudukan.
(jal/jal)


















































