Indonesia vs Vietnam: Duel Menuju Podium Juara SEA V League 2025

5 hours ago 4

CNN Indonesia

Sabtu, 12 Jul 2025 08:30 WIB

Pemenang dari duel Indonesia vs Vietnam berpeluang menjadi juara turnamen voli Asia Tenggara, SEA V League 2025. Farhan Halim menjadi salah satu andalan Timnas Voli Indonesia yang kini berlaga di SEA V League 2025. (Dok. AVC)

Jakarta, CNN Indonesia --

Timnas voli Indonesia dan Vietnam akan saling berhadapan pada hari ini, Sabtu (12/7) siang, dalam lanjutan SEA V League 2025. Pemenang dari duel tersebut berpeluang jadi juara.

Indonesia sudah menjalani dua pertandingan dengan hasil sekali menang dan sekali kalah. Sementara Vietnam telah menjalani tiga laga yang berujung dua kemenangan dan sekali kalah.

Skuad Merah Putih kalah dari Thailand pada laga pertama dan kemudian menang atas Kamboja pada laga kedua. Sedangkan Vietnam ditekuk Filipina pada pertandingan pertama dan bangkit memenangi duel lawan Kamboja serta Thailand pada dua laga selanjutnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia dan Vietnam, bersama Thailand, masih berstatus sebagai penguasa voli Asia Tenggara. Ketiga negara kerap bergantian membuktikan kualitas sebagai yang terbaik di berbagai ajang.

Kekalahan Indonesia dari Thailand dan kemenangan Vietnam atas Negeri Gajah Putih merupakan bukti ketiga negara saling bisa mengalahkan.

Kendati saat ini ada di peringkat ketiga, Indonesia masih punya peluang juara. Bahkan kans tersebut menjadi lebih lebar lantaran Vietnam mengalahkan Thailand.

Thailand dan Vietnam sudah mengoleksi enam poin hasil dari dua kali menang dan sekali kalah. Sementara Indonesia baru meraih tiga poin. Kendati secara poin lebih sedikit, Indonesia masih punya dua laga sisa. Sedangkan Thailand dan Vietnam cuma menyisakan satu laga yang belum dimainkan.

Jika bisa menggulung Vietnam pada laga siang ini, maka ada peluang bagi Dio Zulfikri dan kawan-kawan menjadi juara SEA V League seri pertama 2025. Syarat lainnya bagi Indonesia untuk membawa pulang gelar, selain mengalahkan Vietnam, adalah menyudahi perlawanan Filipina pada laga terakhir yang berlangsung Minggu (13/7).

Vietnam bukan tim yang mudah dikalahkan. Anak asuh Jiang Jie dalam beberapa pertemuan terakhir harus main full set atau lima set untuk membekuk wakil Negeri Naga Biru, termasuk saat menang di AVC Nations Cup bulan lalu.

Kemenangan Vietnam atas Thailand bisa menjadi gambaran kekuatan terkini lawan yang tidak melakukan banyak perubahan susunan pemain.

Di sisi lain Vietnam juga bakal mengantisipasi Indonesia yang masih diperkuat sederet pemain 'pengeruk poin' seperti Farhan Halim, Boy Arnez, dan Rivan Nurmulki.

Begitu pula dengan kemampuan Hendra Kurniawan, Tedi Oka, dan Fahri Septian dalam memberi dukungan saat menyerang, bertahan dan menerima bola. Keberadaan Dio dan Jasen Natanael Kilanta juga jadi kunci dalam mengalirkan bola, sama krusialnya dengan keberadaan Irpan dan Prasojo sebagai libero.

[Gambas:Video CNN]

(nva/nva)

Read Entire Article
| | | |