Jakarta, CNN Indonesia --
Tahun baru Islam selalu menjadi momen penting bagi umat Muslim di seluruh dunia. Pada 2025, tahun 1447 Hijriah ditandai dengan dimulainya 1 Muharam yang jatuh pada 27 Juni di kalender Masehi.
Momen pergantian tahun ini sangat tepat untuk melantunkan doa sebagai bentuk rasa syukur dan permohonan perlindungan dari Allah SWT.
Namun tahukah kamu, ada waktu yang tepat untuk membaca doa awal dan akhir tahun?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Membaca doa pada waktu yang tepat akan menambah kekhusyukan dan keberkahan dalam menyambut tahun baru Islam.
Berikut penjelasan lengkap mengenai waktu terbaik membaca doa awal dan akhir tahun 1447 Hijriah.
Kapan waktu tepat membaca doa akhir tahun?
Mengutip dari laman NU Lampung, doa akhir tahun biasa dibaca pada petang hari terakhir bulan Zulhijah, yaitu tanggal 29 atau 30 Zulhijah 1446 H.Pada tahun 2025 kalender Masehi, tanggal tersebut jatuh pada hari Rabu, 25 Juni dan Kamis, 26 Juni.
Waktu paling utama membaca doa akhir tahun, yaitu pada petang hari tersebut, setelah waktu salat Ashar sampai sebelum Magrib. Adapun doa dibacakan sebanyak tiga kali pada waktu ini.
Doa akhir tahun menjadi simbol penutupan amalan selama setahun, sekaligus memohon ampunan atas dosa. Doa dilantunkan atas rasa syukur akan nikmat dan ujian yang diberikan, serta berharap amal ibadah diterima oleh Allah SWT.
Tata cara membaca doa akhir tahun, yaitu dengan berwudu, menghadap ke arah kiblat, mengangkat tangan, dan memulai dengan pujian serta salawat kepada Nabi Muhammad SAW.
Hukum membaca doa ini yaitu mustahab, bukan sunah muakad, sehingga tidak wajib tetapi sangat baik untuk diamalkan.
Kapan waktu tepat membaca doa awal tahun?
Ilustrasi. Waktu yang paling tepat untuk membaca doa awal tahun. (iStockphoto/Ibrakovic)
Setelah membaca doa akhir tahun, umat Islam dianjurkan untuk membaca doa awal tahun sebagai bentuk permohonan keberkahan di tahun yang baru.
Waktu terbaik membaca doa awal tahun adalah setelah Magrib pada tanggal 1 Muharam. Untuk tahun 1447 H, 1 Muharam jatuh pada Jumat, 27 Juni 2025.
Doa awal tahun dibaca sebanyak tiga kali. Doa dipanjatkan dengan harapan Allah memberikan rahmat, perlindungan, kesehatan, keselamatan, kelapangan rezeki, jodoh yang baik, dan berbagai kebaikan lainnya.
Tata cara membaca doa awal tahun sama seperti doa akhir tahun, yaitu berwudu, menghadap kiblat, mengangkat tangan, dan memulai dengan pujian serta selawat. Hukum membaca doa awal tahun juga mustahab, tidak wajib tetapi dianjurkan.
Hukum membaca doa awal dan akhir tahun
Amalan membaca doa awal dan akhir tahun sering menimbulkan pertanyaan mengenai status hukumnya dalam syariat Islam. Meski sudah banyak diamalkan oleh umat Muslim, sebagian masih bertanya apakah ini termasuk sunah Nabi atau malah dianggap bid'ah.
Mengutip berbagai sumber, dalam Mazhab Syafie, membaca doa awal dan akhir tahun dikategorikan sebagai amalan mustahab. Kedua doa ini tidak dianggap sebagai sunah khusus yang disyariatkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Doa sendiri pada dasarnya adalah bentuk ibadah yang fleksibel dan tidak terikat pada lafaz atau waktu tertentu, selama sesuai dengan prinsip syariat.
Imam al-Syafie menjelaskan, setiap amalan baru yang sesuai dengan syariat dan tidak bertentangan dengan Al-Qur'an dan sunah, merupakan bid'ah hasanah (praktik baru yang terpuji).
Hal tersebut menjadi dasar bagi banyak amalan baik yang tidak ada pada zaman Nabi, tetapi diterima sebagai ibadah yang sah.
Ulama kontemporer, seperti Mufti Besar Mesir Syeikh Dr. Syauqi Allam, juga menegaskan, membaca doa awal dan akhir tahun adalah amalan yang baik dan dibolehkan secara syariat. Doa ini termasuk dalam zikir dan doa yang dianjurkan secara umum oleh Allah dan Rasul-Nya.
Dengan mengetahui waktu yang tepat membaca doa awal dan akhir, umat Muslim bisa menyambut tahun baru Islam 1447 H dengan hati penuh rasa syukur serta semangat memperbaiki diri.
Semoga doa-doa yang dipanjatkan diterima dan membawa keberkahan sepanjang tahun.
(rea/asr)