Pemkot Denpasar Tetapkan Tanggap Darurat Banjir

5 hours ago 3

CNN Indonesia

Rabu, 10 Sep 2025 20:23 WIB

Pemerintah Kota Denpasar menetapkan status tanggap darurat bencana banjir akibat curah hujan tinggi. Pemerintah Kota Denpasar secara resmi menetapkan status tanggap darurat bencana banjir, Rabu (10/9). (ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF)

Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah Kota Denpasar secara resmi menetapkan status tanggap darurat bencana banjir, Rabu (10/9).

Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan langkah ini diambil untuk mengoptimalkan penanganan bencana, mengantisipasi dampak lanjutan, serta menjamin kelancaran aktivitas masyarakat selama masa pemulihan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keputusan tersebut diumumkan Jaya Negara saat memimpin rapat koordinasi penanganan bencana banjir, yang turut dihadiri Wakil Wali Kota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa, Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana, jajaran pimpinan OPD, serta perbekel dan lurah.

"Status tanggap darurat ini penting agar seluruh upaya penanganan dapat berjalan terpadu, cepat, dan tepat sasaran dengan melibatkan seluruh elemen," kata Jaya Negara.

Jaya Negara juga menyampaikan apresiasi kepada jajaran OPD, perbekel, dan lurah atas kesigapan di lapangan dalam membantu warga terdampak.

"Kami menginstruksikan perbekel dan lurah segera melakukan pendataan masyarakat terdampak. Semakin cepat kita bergerak, semakin baik pelayanan yang bisa diberikan," ujarnya.

Pemkot Denpasar telah mendirikan Posko Terpadu di Kantor Wali Kota Denpasar, yang terhubung dengan posko-posko di tingkat kecamatan, desa, dan kelurahan. Pembersihan dan penanganan darurat dilakukan melalui respons cepat BPBD Kota Denpasar yang didukung BPBD Provinsi Bali.

Jaya Negara menjelaskan debit air sungai di wilayah hulu yang meningkat pesat akibat curah hujan tinggi menjadi penyebab utama banjir. Meskipun demikian, seluruh jajaran OPD telah sigap bergerak.

"Posko-posko di lapangan juga telah dilengkapi pelayanan dari Dinas Sosial hingga Dinas Kesehatan, termasuk distribusi obat-obatan," katanya.

(antara/kdf/fra)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
| | | |