Pengakuan Warga Australia Konsumsi Blackmores Kena Gangguan Saraf

11 hours ago 2

CNN Indonesia

Rabu, 23 Jul 2025 06:50 WIB

Sejumlah warga Australia mengaku mengalami neuropathy usai mengonsumsi suplemen merek Blackmores yang diduga mengandung kadar vitamin B6 melebihi batas aman. Ilustrasi. Pengakuan warga Australia kena gangguan saraf usai konsumsi vitamin B6 produk Blackmores. (iStockphoto/Pornpak Khunatorn)

Jakarta, CNN Indonesia --

Sejumlah warga Australia mengaku mengalami gangguan saraf (neuropathy) dan masalah kesehatan serius usai mengonsumsi suplemen merek Blackmores yang diduga mengandung kadar vitamin B6 melebihi batas aman.

Salah satu warga, Dominic Noonan-O'Keefie, mengaku mengalami gejala neurologis setelah rutin mengonsumsi produk tersebut sejak Mei 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Noonan-O'Keefie mengungkapkan bahwa ia meminum suplemen magnesium dari Blackmores untuk menjaga kesehatan jelang kelahiran anak pertamanya.

Tanpa disadari, produk tersebut disebut mengandung vitamin B6 dengan kadar yang dinilai 'toxic'.

Akibatnya, ia mengalami sejumlah gejala serius seperti kelelahan ekstrem, sakit kepala, kejang otot, jantung berdebar, hingga kehilangan sensasi.

Setelah menjalani pemeriksaan medis, tim dokternya mendiagnosis Noonan-O'Keefie mengalami neuropathy, yakni gangguan saraf akibat kelebihan vitamin B6.

Meski telah menghentikan konsumsi sejak awal 2024, Noonan-O'Keefie mengaku gejala tersebut masih membekas hingga kini.

Kantor hukum Polaris yang mewakili Noonan-O'Keefie menyatakan tengah menyelidiki kemungkinan pengajuan gugatan class-action terhadap Blackmores.

Mereka menduga produk yang dikonsumsi kliennya mengandung hingga 29 kali lipat dosis harian vitamin B6 yang direkomendasikan.

Pendiri Polaris, Nick Mann, menyebut bahwa peristiwa yang dialami Noonan-O'Keefie mencerminkan kekhawatiran publik secara luas terhadap produk suplemen yang dijual bebas di Australia.

"Apa yang terjadi pada Dominic memang tragis, tapi dia tidak sendirian. Kami mengetahui terdapat laporan bahwa kadar vitamin B6 yang berlebihan dalam suplemen yang dijual bebas mungkin menyebabkan cedera permanen pada ratusan warga," kata Mann kepada News.com.au.

Polaris kini tengah membuka peluang gugatan class-action atas nama siapa pun yang merasa mengalami cedera akibat kelebihan dosis vitamin B6 setelah mengonsumsi produk Blackmores.

Baca halaman selanjutnya >>>


Read Entire Article
| | | |