GoTo | CNN Indonesia
Senin, 15 Des 2025 12:28 WIB
(Foto: arsip GoTo)
Jakarta, CNN Indonesia --
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) mencatatkan penguatan kinerja signifikan jelang akhir 2025, yang sejalan dengan efektivitas langkah efisiensi dan integrasi layanan yang dijalankan dalam dua tahun terakhir.
Di tengah tren kinerja positif itu, perseroan mengumumkan rencana pergantian CEO sebagai bagian dari penataan organisasi dan regenerasi kepemimpinan. Pergantian CEO menjadi mata agenda utama dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan digelar Rabu (17/12) mendatang.
Ekonom Josua Pardede mengungkapkan bahwa transisi kepemimpinan ini wajar dan baik untuk keberlanjutan milestone perusahaan.
"Setelah melepaskan mayoritas eksposur e-commerce dan memusatkan fokus pada layanan on-demand serta fintech, perseroan mungkin memerlukan figur yang sangat operasional untuk mengawal profitabilitas yang berkelanjutan, efisiensi insentif, dan monetisasi iklan," jelas Josua.
Pada kuartal III/2025, GoTo membukukan laba sebelum pajak yang disesuaikan sebesar Rp62 miliar, sebagai capaian laba pertama sejak penggabungan Gojek dan Tokopedia. Adapun kontributor utama laba datang dari lini usaha Gojek dan GoPay.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara, EBITDA perusahaan melonjak menjadi Rp516 miliar, tertinggi sepanjang operasional GoTo. Momentum tersebut mendorong optimisme manajemen dengan menaikkan proyeksi EBITDA 2025 menjadi Rp1,8-Rp1,9 triliun.
Manajemen menilai pencapaian itu membuktikan efektivitas perampingan operasional dalam memperbaiki struktur biaya dan margin.
Di sektor layanan keuangan digital, GoPay berhasil mempertahankan peran sebagai penopang kinerja. Selaras dengan dorongan pemerintah untuk memperluas inklusi keuangan, GoPay meningkatkan akses dan penetrasi pengguna. Pada 2025, pengguna aktif bulanan naik 29 persen secara tahunan (Year-on-Year/YoY) menjadi 24,2 juta, sementara nilai buku pinjaman konsumen tumbuh 76 persen YoY menjadi Rp7,6 triliun.
Layanan on-demand Gojek juga mencatatkan perbaikan retensi setelah integrasi fitur lintas ekosistem diperkuat. Tercatat, ada sejumlah langkah peningkatan kesejahteraan mitra pengemudi, seperti melalui program apresiasi rutin, termasuk bonus hari raya, yang turut menjaga stabilitas dan kualitas layanan.
Dengan fundamental yang semakin solid dan dinamika konsolidasi di industri layanan digital, GoTo diyakini memiliki ruang luas untuk mengevaluasi berbagai opsi strategis, termasuk peluang kolaborasi yang dapat memperkuat posisi perusahaan.
"Bila transisi (kepemimpinan) ini memang mengunci kejelasan strategi dan membuka jalan bagi transaksi yang memberi skala ekonomi, biaya akuisisi pengguna dapat turun dan profitabilitas lebih cepat menguat," pungkas Josua.
(rea/inh)

















































