CNN Indonesia
Selasa, 11 Nov 2025 18:36 WIB
Ada tiga pemain diaspora yang ikut dalam pemusatan latihan Timnas Indonesia U-23 jelang SEA Games 2025. (CNN Indonesia/Muhammad Ikhwanuddin)
Jakarta, CNN Indonesia --
Ada tiga pemain diaspora baru di Timnas Indonesia U-23 yang mengikuti pemusatan latihan jelang SEA Games 2025 karena keinginan sendiri, bukan lantaran dipanggil Indra Sjafri.
Tiga pemain diaspora baru yang ikut dalam sesi latihan Timnas Indonesia U-23 di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (11/11) sore adalah Luke Xavier Keet, Reycredo Beremanda, dan Muhammad Mishbah.
Ketiganya sudah memiliki paspor Indonesia. Luke adalah pemain sayap klub divisi dua liga Yunani, GS Illioupolis. Sementara Reycredo yang berposisi sebagai pemai sayap kiri dan Mishbah yang merupakan gelandang serang adalah pemain klub Aguilas UMak dari Filipina.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Manajer Timnas Indonesia U-23, Sumardji, menjelaskan ketiga pemain itu datang dengan tekad bulat membela skuad Merah Putih di SEA Games 2025.
"Tiga pemain itu dua dari Liga Filipina dan 1 dari Liga Yunani. Memang coach Indra tidak memanggil secara langsung, dan saya tidak memanggil secara langsung, tetapi karena ada keinginan. Ada keinginan mereka untuk ikut seleksi," ucap Sumardji ketika ditemui di Stadion Madya GBK.
Pria yang menjadi manajer saat Timnas Indonesia menjadi juara SEA Games dua tahun lalu itu juga menjelaskan Luke, Mishbah, dan Reycredo akan mengikuti proses seleksi seperti pemain-pemain lain.
"Saya ngomong seleksi, atau dicoba apakah sesuai dengan karakter, atau sesuai dengan keinginan pelatih ke 3 pemain ini untuk bisa dipanggil."
"Tetapi ketika nanti hasil uji coba ke 3 pemain ini tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan, maka kami tidak akan memanggil. Jadi ini saya luruskan karena banyak yang tanya kepada saya berkaitan dengan 3 pemain ini," jelas Sumardji.
Saat ini pelatnas Timnas Indonesia U-23 diikuti 33 pemain. Selanjutnya akan ada pengurangan pemain. Sesi latihan dan uji tanding jadi sarana coach Indra menilai potensi pemain.
(ikw/nva)















































