Jakarta, CNN Indonesia --
Daging kambing kerap dianggap sebagai daging yang mendatangkan banyak masalah kesehatan. Padahal, ada banyak manfaat daging kambing, terutama untuk kesehatan, yang tidak bisa disepelekan.
Daging merupakan salah satu sumber protein hewani yang paling umum dikonsumsi manusia. Baik daging merah maupun daging putih, keduanya mengandung berbagai nutrisi penting seperti protein, vitamin, dan mineral.
Umumnya, daging sapi, ayam, dan kambing menjadi pilihan utama. Tapi, bersamaan dengan perayaan Iduladha pada Juni mendatang, daging kambing pun semakin populer.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kandungan gizi daging kambing
Anda mungkin cukup kaget ketika tahu bahwa daging kambing ternyata dikenal sebagai salah satu daging merah yang paling sehat. Pasalnya, daging kambing rendah lemak jenuh dan kolesterol, namun lebih tinggi kandungan zat besi dibandingkan daging merah atau putih lainnya.
Mengutip Healthline, berikut kandungan nutrisi dalam sekitar 85 gram daging kambing matang:
- 122 kalori
- 23 gram (g) protein
- 2,6 g lemak total
- 0,8 g lemak jenuh
- 18 persen kebutuhan harian zat besi
- 17 persen kebutuhan harian vitamin B12
- 30 persen kebutuhan harian vitamin B2
- 30 persen kebutuhan harian zinc
- 10 persen kebutuhan harian kalium
Dengan kandungan gizi seperti ini, daging kambing jadi sumber protein berkualitas tinggi yang mendukung pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh, sekaligus rendah kalori dan lemak.
Manfaat daging kambing untuk kesehatan
Ilustrasi. Ada banyak manfaat daging kambing untuk kesehatan. (iStockphoto/ac_bnphotos)
Berikut beberapa manfaat daging kambing untuk kesehatan.
1. Menjaga kesehatan jantung
Menukil MediciNet, daging kambing memiliki kandungan lemak jenuh yang lebih rendah dibandingkan daging sapi atau domba. Rendahnya lemak jenuh membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, sehingga mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
2. Mencegah diabetes tipe 2
Konsumsi rutin daging kambing dalam jumlah wajar dikaitkan dengan penurunan risiko beberapa penyakit metabolik, termasuk diabetes tipe 2.
Manfaat tersebut didapat berkat kandungan proteinnya yang tinggi dan lemaknya yang rendah, yang membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
3. Meningkatkan metabolisme tubuh
Daging kambing mengandung niasin (vitamin B3), yang berperan penting dalam mengubah makanan menjadi energi. Hal ini mendukung proses metabolisme dan membuat tubuh lebih bertenaga dalam beraktivitas.
4. Meningkatkan sistem imun
Kandungan zat besi dan zinc dalam daging kambing sangat bermanfaat bagi sistem kekebalan tubuh. Zat besi membantu pembentukan sel darah merah, sedangkan zinc penting untuk regenerasi sel dan melawan infeksi.
Karena rendah kalori dan tinggi protein, daging kambing cocok untuk Anda yang sedang menjalani program diet. Protein meningkatkan rasa kenyang lebih lama, sehingga bisa membantu mengontrol asupan makanan secara keseluruhan.
6. Mencegah anemia pada ibu hamil
Selama kehamilan, kebutuhan zat besi meningkat. Konsumsi daging kambing dapat membantu mencegah anemia dengan meningkatkan kadar hemoglobin, yang penting untuk mengalirkan oksigen ke janin dan mendukung tumbuh kembangnya.
7. Meredakan nyeri haid
Manfaat makan daging kambing yang lainnya adalah untuk meredakan nyeri haid.
Manfaat tersebut didapat dari kandungan zat besi yang tinggi pada daging kambing. Zat besi dapat meningkatkan kualitas darah dan menurunkan peradangan yang bisa jadi salah satu pemicu kram perut saat menstruasi.
(tis/asr)
