9 Orang Tewas, 30 Terluka Usai Bus Terjun dari Jembatan di Argentina

3 hours ago 1

CNN Indonesia

Senin, 27 Okt 2025 05:50 WIB

Bus angkutan antarkota di Argentina yang dioperasikan oleh perusahaan Sol del Norte itu dilaporkan jatuh ke aliran Sungai Yazá dari sebuah jembatan. Ilustrasi kecelakaan bus. (REUTERS/Comando Departamental de Potosi)

Jakarta, CNN Indonesia --

Sedikitnya sembilan orang tewas dan 30 lainnya luka-luka setelah sebuah bus jarak jauh bertabrakan dengan mobil dan terjun dari jembatan di wilayah timur laut Argentina.

Bus angkutan antarkota yang dioperasikan oleh perusahaan Sol del Norte itu dilaporkan jatuh ke aliran Sungai Yazá dari sebuah jembatan.

Jatuhnya bus tersebut setelah bertabrakan dengan mobil jenis Ford Focus di Provinsi Misiones, wilayah yang berbatasan dengan Brasil dan Paraguay, demikian dikonfirmasi oleh pejabat regional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kecelakaan tragis ini terjadi pada dini hari di Campo Viera, dekat kota Oberá-lokasi keberangkatan bus-dan ironisnya terjadi pada hari yang sama dengan penyelenggaraan pemilu legislatif nasional Argentina.

"Ada sembilan korban jiwa," umum Menteri Pemerintah Provinsi Misiones, Marcelo Pérez. Sementara itu, Menteri Kesehatan Provinsi, Héctor González, mengonfirmasi adanya "29 orang luka-luka."

Sumber kepolisian memberitahu kantor berita AFP bahwa dua korban luka harus dipindahkan ke rumah sakit yang lebih memadai di ibu kota provinsi, Posadas.

Seperti dikutip Buenos Aires Times, menurut sumber tersebut, bus tingkat dua itu kehilangan kendali setelah bertabrakan adu banteng dengan mobil, menerobos pagar pembatas logam jembatan, dan jatuh beberapa meter ke dasar sungai.

Petugas penyelamat bekerja keras selama beberapa jam untuk mengevakuasi penumpang yang terjebak di dalam badan bus. Pengemudi mobil nahas tersebut termasuk di antara korban tewas.

Satu korban wanita ditemukan tewas di jalan raya, dan belum dapat dipastikan apakah ia penumpang salah satu kendaraan atau terlempar akibat benturan.

Ruas Ruta Nacional 14 tempat tragedi itu terjadi ditutup sementara untuk memfasilitasi operasi penyelamatan.

Otoritas setempat saat ini tengah bekerja keras mengidentifikasi para korban, mengingat perusahaan transportasi tersebut tidak memiliki daftar penumpang.

Bus tersebut melayani rute antarpovinsi, yang memungkinkan penumpang naik dan turun di sepanjang rute perjalanan, sehingga jumlah pasti orang di dalam bus tidak diketahui.

(wiw)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
| | | |