Awas, Kelelahan Tanpa Sebab Bisa Jadi Tanda Kanker!

6 hours ago 3

Jakarta, CNN Indonesia --

Sering tiba-tiba merasa lelah tanpa ada pemicu berarti? Hati-hati, bisa jadi ada penyakit. Kelelahan tanpa sebab bisa jadi salah satu tanda kanker.

Kanker merupakan salah satu penyakit kronis yang paling mematikan. Pertumbuhan sel kanker bisa merusak jaringan organ yang diserang hingga tidak berfungsi kembali.

Kanker jadi salah satu penyebab kematian terbesar di dunia. Berdasarkan catatan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), ada sekitar 10 juta kematian akibat kanker di dunia pada 2020.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada banyak jenis kanker yang mengintai. Kanker payudara, paru-paru, dan usus besar jadi tiga yang paling banyak diidap.

Selain melakukan screening, setiap orang juga perlu mewaspadai beberapa gejala kanker. Semakin cepat ditangani, kemungkinan pulih pun akan semakin besar.

Kelelahan tanpa sebab jadi tanda kanker

Gejala kanker sendiri pada dasarnya akan bergantung pada organ yang terserang. Namun, rasa lelah bisa terjadi pada setiap jenis kanker. Dalam banyak kasus, kelelahan tanpa sebab jadi tanda kanker.

Pengidap kanker sering menggambarkan kelelahan sebagai rasa lelah, lemah, atau letih. Kelelahan bisa bersifat fisik maupun emosional. Tingkat kelelahan dapat bervariasi, mulai dari merasa lelah hingga merasa benar-benar kehabisan energi.

Secara umum, rasa lelah biasanya muncul setelah aktivitas fisik atau aktivitas pekerjaan yang padat dalam seharian. Namun pada kasus kanker, kelelahan tidak terjadi karena dua sebab di atas.

Pada kasus kanker, menukil laman Cleveland Clinic, kelelahan bisa terjadi karena sel kanker itu sendiri.

Saat sel-sel kanker menggerogoti tubuh, sistem imun bekerja dengan sangat keras untuk melawannya. Akibatnya, cadangan energi pun terus terkuras.

Ilustrasi kanker (PDPics/Pixabay)Ilustrasi. Kelelahan tanpa sebab bisa jadi salah satu tanda kanker. (PDPics/Pixabay)

Selain itu, persaingan untuk mendapatkan nutrisi juga jadi faktor yang bikin tubuh lelah tiba-tiba. Kondisi ini dikenal sebagai hipermetabolik akibat tumor, yang terjadi saat sel tumor bersaing untuk mendapatkan nutrisi dan sering kali mengorbankan pertumbuhan serta metabolisme sel normal.

Dalam kasus di atas, rasa lelah biasanya diiringi dengan penurunan berat badan dan nafsu makan yang juga terjadi tanpa sebab.

Selain itu, menurut Mayo Clinic, ada beberapa penyebab rasa lelah pada pasien kanker lainnya, seperti berikut:

- efek kemoterapi,
- nyeri kronis,
- emosi seperti merasa depresi karena penyakit,
- sulit tidur,
- konsumsi obat tertentu,
- perubahan kadar hormon.

Kelelahan tanpa sebab sebagai tanda kanker bisa parah karena mengganggu kemampuan seseorang untuk beraktivitas sehari-hari.

Kelelahan pada umum bisa mereda dengan beristirahat. Jika rasa lelah tak juga hilang meski telah beristirahat, maka lakukan konsultasi dengan dokter.

(asr/asr)

Read Entire Article
| | | |