Erick Pastikan Akur dengan Danantara: Saya Diberi Kantor di Sana

3 hours ago 3

CNN Indonesia

Selasa, 08 Jul 2025 20:02 WIB

Beberapa anggota DPR bertanya hubungan antara Menteri BUMN Erick Thohir dan jajaran dengan para pejabat BPI Danantara. Beberapa anggota DPR bertanya hubungan antara Menteri BUMN Erick Thohir dan jajaran dengan para pejabat BPI Danantara. (Foto: ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT)

Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri BUMN Erick Thohir memastikan ia dan jajarannya sangat akur dengan para pejabat Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).

Erick bahkan mengaku diberi kantor pribadi di kantor Danantara.

Hal ini menjawab beberapa pertanyaan anggota dewan terkait hubungan antara Kementerian BUMN dengan para pejabat BPI Danantara dalam Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR RI, Selasa (8/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami bersama Danantara sangat berhubungan baik, sangat saling mendukung karena itu peran operasional dan investasi sudah 100 persen dilaksanakan Danantara. Kami hanya regulasi pengawasan, bahkan Alhamdulillah saya diberikan kantor di Danantara," ujar Erick.

Erick mengaku akan mulai bekerja setidaknya sekali seminggu dari kantor Danantara agar kordinasi bisa dilakukan dengan lebih baik.

"Sudah ada kesepakatan insya Allah setiap seminggu sekali minimum, saya akan berada di sana untuk mendapatkan laporan kinerja ataupun supporting system yang diperlukan dari kami kementerian dan kami dari kementerian sendiri bersama Danantara sudah punya mapping besar," jelasnya.

Dalam kesempatan ini, Erick menjelaskan tugas Kementerian BUMN setelah adanya BPI Danantara yang tertuang dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2025 tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Secara rinci, ada tiga bagian tugas Kementerian BUMN, yakni sebagai regulator, sebagai pengawas, dan pemegang saham seri A & Perum.

Sebagai regulator, Kementerian BUMN akan bertugas menentukan arah strategis BUMN, menyusun peta jalan BUMN, melaksanakan penugasan pemerintah, hingga melakukan restrukturisasi BUMN.

Sebagai pengawas, Kementerian BUMN akan mengawasi perusahaan BUMN di bawah naungan Danantara, seperti PT PLN (Persero), PT Pertamina (Persero) hingga PT Garuda Indonesia.

Sebagai pemegang saham seri A, Kementerian BUMN akan mengelola Perum, menyetujui dan mengusulkan agenda RUPS, menyusun kebijakan pedoman strategis BUMN hingga mengangkat direksi dan dewan komisaris.

[Gambas:Video CNN]

(ldy/pta)

Read Entire Article
| | | |