Fakta-fakta Video Viral Wahyudin Moridu Mau Rampok Uang Negara

2 hours ago 2
Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Wahyudin Moridu tengah menjadi sorotan lantaran mengaku akan merampok uang negara dalam video yang viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 1 menit lima detik memperlihatkan Wahyudin menyebut dirinya hendak merampok uang negara melalui dana perjalanan dinas dirinya bersama rekan wanitanya ke Makassar, Sulawesi Selatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hari ini kita menuju ke Makassar, menggunakan uang negara. Kita rampok saja uang negara ini, kan. Kita habiskan saja. Biar negara ini semakin miskin," kata Wahyudin dalam video tersebut sembari tertawa, Jumat (19/9).

Berikut fakta-fakta viral video Wahyudin Moridu:

1. Diduga Mabuk

Badan Kehormatan (BK) DPRD Provinsi Gorontalo menyebut anggota dewan, Wahyudin Moridu dalam keadaan mabuk saat menyebut ingin merampok uang negara dan videonya direkam pada bulan Juni 2025 lalu.

"Yang bersangkutan menyampaikan kalau dari tadi malam, dia minum-minuman keras sampai besok paginya. Itu ke bandara masih dalam keadaan kondisi tidak sadar, artinya dalam keadaan mabuk," kata Ketua BK DPRD Provinsi Gorontalo, Fikram Salilama kepada wartawan, Jumat (19/9).

2. Disebarkan teman perempuan

Fikram mengatakan video itu disebarkan perempuan yang diduga ingin dinikahi oleh Wahyudin.

"Jadi peristiwa itu terjadi pada bulan Juni 2025, tanpa sepengetahuan terduga, sesuai hasil klarifikasi kami terhadap terduga. Perempuan ini yang diduga menyebarkan video ini, sehingga kita kejar terduga (yang) menyebarkan video ini. Bahwa perempuan tersebut ingin minta dinikahi," ungkapnya.

Karenanya, BK akan memanggil wanita tersebut untuk dimintai keterangan soal video Wahyudin Moridu ingin merampok uang negara.

3. Permintaan maaf

Wahyudin sendiri sudah meminta maaf atas video tersebut. Permintaan maaf ia sampaikan lewat akun media sosial pribadinya.

"Apa pun yang saya lakukan di video itu saya akui salah dan tidak mencerminkan etika seorang pejabat publik. Atas kejadian ini saya mohon maaf beribu-ribu maaf kepada seluruh rakyat Gorontalo," tulis Wahyudin Moridu.

Dalam pernyataannya, Wahyudin mengatakan ia didampingi oleh istrinya dalam video tersebut. Ia meminta maaf atas nama pribadi dan keluarga.

"Saya mohon maaf atas video yang diviralkan di media TikTok beberapa waktu lalu," kata Wahyudin.

Ia mengaku tidak bermaksud untuk melecehkan atau menyinggung masyarakat Gorontalo yang diwakilinya. Ia mengatakan semua murni kesalahannya.

4. Dipecat PDIP

Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan (DPP PDIP) memecat Wahyudin buntut dari viral video akan "merampok uang negara". Sementara pergantian antarwaktu (PAW) akan dilakukan dalam waktu dekat.

Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan Komarudin Watubun membenarkan pria yang videonya viral belakangan soal merampok uang negara adalah kadernya, Wahyudin Moridu.

"Jadi memang yang bersangkutan telah dilakukan klarifikasi oleh DPD (PDIP) Gorontalo dan DPD sudah menyampaikan laporan kepada DPP, memohon untuk diambil tindakan organisasi atas perbuatannya," kata Komarudin Watubun dalam keterangan video, Sabtu (20/9).

Ia mengatakan Komite Etik dan Disiplin telah merekomendasikan kepada DPP.

"Hari ini DPP mengeluarkan surat pemecatan kepada yang bersangkutan," kata Komarudin.

(fby/dmi)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
| | | |