Muhammad Ikhwanuddin | CNN Indonesia
Rabu, 12 Nov 2025 05:54 WIB
Indra Sjafri mengungkap beda SEA Games 2023 dan SEA Games 2025. (Antara Foto/Muhammad Adimaja)
Jakarta, CNN Indonesia --
Pelatih Timnas Indonesia U-23 Indra Sjafri mengungkapkan perbedaan tantangan SEA Games 2023 dan SEA Games 2025.
Indonesia meraih medali emas cabang olahraga (cabor) sepak bola putra di SEA Games 2023. Ambisi PSSI dalam SEA Games 2025 adalah mempertahankan prestasi serupa.
"Tantangan tidak jauh berbeda karena sama-sama lawan tim Asia Tenggara, tapi yang membedakan mungkin Thailand sebagai tuan rumah," kata Indra di Stadion Madya, Selasa (11/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam latihan periode November, sebanyak 33 pemain hadir dalam latihan. Dari jumlah itu, ada pemain diaspora seperti Ivar Jenner, Mauro Zijlstra, dan Dion Markx.
"Hari ini sudah hadir beberapa pemain abroad yang bermain di luar dan ada lagi yang mungkin sedang diusahakan PSSI untuk mendatangkan mereka," kata Indra.
"Di TC ini akan ada dua kali uji coba lawan Mali tanggal 15 dan 18 November. Besok ada satu internal game untuk meninjau pemain yang akan lanjut melaksanakan TC," ujarnya.
Rencananya, selepas laga internal, Indra akan melakukan pengerucutan jumlah pemain. Dari 33 nama, pelatih 62 tahun itu akan menyesuaikan jumlah untuk melawan Mali.
"Mulai besok [pengerucutan pemain] setelah internal game. Secara bertahap kami mengambil semua data dari kesehatan, fisik, dan lainnya agar tidak salah dalam hal ini," ucapnya.
"Bukan hanya potensi yang kami ambil, tapi performanya. Karena semua pemain, dari 33 nama yang sekarang ada di latihan, semuanya potensial," kata Indra.
SEA Games 2025 akan berlangsung di Bangkok, Chonburi, dan Songkhla pada 9-20 Desember 2025. Rencananya Timnas Indonesia U-23 akan bertolak ke Thailand pada awal Desember.
(abs/jun)
















































