Fotosintesis pada Tumbuhan: Bagian, Proses, Faktor yang Memengaruhi

4 hours ago 2
Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

Konsep fotosintesis dipelajari dalam biologi. Fotosintesis adalah proses pembuatan atau pembentukan makanan yang dilakukan oleh tumbuhan, terutama jika tanaman tersebut memiliki zat hijau daun atau klorofil.

Fotosintesis terjadi ketika ada energi matahari sebagai cahaya alami. Bahan utama untuk proses fotosintesis adalah air dan tanah.

Untuk lebih jelasnya simak penjelasan mengenai konsep fotosintesis, bagian atau tempat terjadinya, proses, dan apa saja faktor-faktor yang memengaruhinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Konsep fotosintesis dalam biologi

Melansir dari buku IPA Biologi SMP dan MTS Jilid 2, fotosintesis adalah proses pembentukan bahan organik (gula atau karbohidrat) dari zat-zat anorganik dengan menggunakan bantuan cahaya matahari.

Secara alami proses fotosintesis terjadi ketika adanya energi matahari sebagai cahaya alami. Namun selain itu fotosintesis juga bisa dilakukan menggunakan cahaya buatan yakni dengan lampu.

Bahan utama untuk proses fotosintesis adalah air yang berasal dari tanah dan karbondioksida dari udara. Kemudian dari kedua bahan utama tersebut akhirnya akan menghasilkan glukosa dan oksigen.

Tempat terjadinya fotosintesis

Proses fotosintesis terjadi di bagian daun. Menurut buku Biologi SMA dan MA Jilid 3, fotosintesis terjadi di dalam kloroplas. Kloroplas adalah organel plastida yang mengandung pigmen hijau atau klorofil.

Klorofil yang terdapat pada daun tanaman ini tersusun atas tiga bagian, sebagai berikut.

  1. Stroma: struktur kosong di dalam kloroplas. Stroma juga merupakan tempat glukosa yang terbentuk dari air dan karbon dioksida.
  2. Tilakoid: struktur cakram yang terbentuk dari pelipatan membran dalam kloroplas.
  3. Granasatu tumpukan tilakoid.

Proses fotosintesis

Pada proses fotosintesis, terjadi reaksi kimia antara senyawa air dan karbon dioksida yang dibantu oleh cahaya matahari.

Kemudian akan diserap oleh klorofil menghasilkan oksigen dan senyawa glukosa. Glukosa tersebutlah yang akan menjadi makanan bagi tumbuhan.

Sementara itu, hasil berupa oksigen saat proses fotosintesis akan sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup lainnya.

Faktor-faktor yang memengaruhi fotosintesis

terdapat dua faktor yang memengaruhi terjadinya fotosintesis yakni:

1. Faktor dari dalam

Kadar klorofil dalam tanaman akan mempengaruhi proses fotosintesis. Selain itu juga ada keadaan morfologi daun, dan kedudukan daun terhadap cahaya juga yang bisa menjadi pengaruhnya.

Pengaruh tersebut memengaruhi penyerapan cahaya matahari. Selain itu, jumlah banyak tidaknya stomata secara langsung juga mempengaruhi difusi karbon dioksida ke dalam daun.

2. Faktor dari luar

Menurut buku IPA Terpadu (Biologi, Kimia, Fisika), terdapat beberapa faktor dari luar yang memengaruhi, yakni:

  • Cahaya matahari sebagai sumber energi untuk fotosintesis berpengaruh secara langsung pada laju fotosintesis. Cahaya juga berpengaruh pada ketersediaan CO2 dalam kloroplas.
  • Fotosintesis tidak bisa terjadi pada suhu di bawah 5 derajat Celcius atau di atas 50 derajat Celcius. Fotosintesis bisa terjadi secara efektif pada suhu antara 25-30 derajat Celcius.
  • Karbon dioksida dan air adalah bahan dasar yang membentuk karbohidrat. Semakin tinggi kadar karbon dioksida dan air, maka semakin meningkat juga kemampuan dalam berfotosintesisnya.
  • Turunnya kadar air dalam tubuh tumbuhan akan menyebabkan stomata menutup sehingga kemampuan untuk berfotosintesis menjadi menurun. Kadar oksigen yang tinggi juga membuat kemampuan fotosintesisnya akan menurun.
  • Kandungan mineral dalam tanah akan berhubungan dengan proses pembentukan klorofil, terutama magnesium dan besi.

Itulah konsep fotosintesis dalam biologi pada tumbuhan yang dapat dipelajari.

(via/juh)

Read Entire Article
| | | |