CNN Indonesia
Selasa, 17 Jun 2025 16:18 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Pemerintah sudah menggelontorkan Rp32,8 triliun untuk membayar gaji ke-13 PNS hingga pensiunan dari total anggaran yang disediakan sebesar Rp49,4 triliun.
Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara menyampaikan sebagian besar ASN dan pensiunan ASN sudah menerima. Hanya sebagian kecil yang masih menunggu proses transfer.
"Bulan ini pemerintah telah melakukan alokasi gaji ke-13 dan telah mulai membayarkan gaji ke-13 bagi ASN pusat dan ASN daerah," kata Suahasil pada konferensi pers APBN KITA Juni 2025 di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (17/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menyampaikan gaji ke-13 sebesar Rp14,05 triliun telah diberikan kepada 1,99 juta ASN pusat. Artinya, semua ASN di pemerintah pusat sudah menerima gaji ke-13.
Gaji ke-13 untuk pensiunan disalurkan melalui Taspen dan Asabri. Taspen mengurus 3,1 juta orang pensiunan, sementara Asabri mengurus 474 ribu orang pensiunan.
Taspen sudah menyalurkan Rp10,25 triliun atau 98,1 persen, sedangkan Asabri menyalurkan Rp1,35 triliun atau 95,1 persen.
Sementara itu, gaji ke-13 untuk ASN daerah baru tersalur Rp7,15 triliun atau setara 48,4 persen. Dia menyebut baru 264 dari 546 pemerintah daerah yang sudah selesai mentransfer gaji ke-13 ke para ASN.
"Jadi dengan ini kita berharap bahwa seluruh APBD akan menyelesaikan gaji ke-13 ASN daerahnya pada bulan Juni ini diselesaikan," ucapnya.
Sebelumnya, pemerintah menggelontorkan anggaran untuk gaji ke-13 ASN. Kebijakan itu diumumkan bersamaan dengan paket kebijakan stimulus ekonomi.
Saat itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani menyiapkan Rp49,4 triliun untuk gaji ke-13 ASN. Anggaran Rp49,3 triliun mulai disalurkan pada awal Juni.
(dhf/pta)