Laju Pesat UMKM Healthcare Berkat Program Pengusaha Muda BRILiaN

4 hours ago 4

Jakarta, CNN Indonesia --

Keluhan yang kerap dialami saat remaja membuat Anita Hartono mempelajari cara memperkuat imun tubuh sekaligus menjaga keseimbangan bakteri baik. Ia mendapati, kombucha atau minuman hasil fermentasi teh yang kaya probiotik dan antioksidan memiliki banyak dampak baik bagi tubuh.

Awalnya, Anita mengonsumsi kombucha untuk kesehatan pribadi. Seiring waktu, kebiasaan itu berkembang menjadi inisiatif bisnis dengan merek Mambucha, yang kini telah mengantongi sertifikasi BPOM dan Halal Indonesia.

Selama 25 tahun, Anita harus mengonsumsi obat untuk mengatasi masalah pencernaannya. Kemudian pada 2021, seorang teman menyarankan agar ia melepaskan ketergantungan obat dan mencoba kombucha.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Awalnya, aku coba-coba, dan ternyata hasilnya sangat berkhasiat, rasanya pun nikmat. Dari tahun itu juga, aku ingin banyak orang juga merasakan manfaat dari Kombucha," tutur Anita.

Kombucha adalah minuman fermentasi tradisional yang telah dikonsumsi sejak lebih dari 2.000 tahun lalu. Terbuat dari larutan teh hijau dan teh hitam yang difermentasi dengan kultur bakteri dan ragi, kombucha mengandung probiotik serta antioksidan yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh, kulit, dan pencernaan.

Bagi Anita, kualitas kombucha yang memberi sejuta manfaat hanya dapat dihasilkan dari proses pembuatan yang dilakukan dengan penuh integritas.

"Setiap botol kombucha yang baik dimulai dari niat untuk menghadirkan kebaikan alami secara konsisten dan bertanggung jawab," katanya.

Nilai ini yang dipegang teguh Anita dalam menghadirkan setiap produk Mambucha. Berkat konsistensi menjaga kualitas produk, permintaan terus meningkat. Alhasil, kapasitas produksi pun diperluas.

Kini, usaha Anita didukung lebih dari 40 orang tenaga kerja yang bertugas untuk menangani proses produksi dan distribusi. Adapun kombucha yang diproduksi dalam sebulan mencapai 8 ribu liter yang dikirim ke berbagai kota di Indonesia.

Meski belum dapat mengekspor produk kombucha karena masa simpan yang hanya sekitar satu bulan, Mambucha tidak membatasi diri. Anita kini mempersiapkan langkah ekspansi melalui lini skincare alami berbasis fermentasi kombucha, yang dikembangkan khusus untuk menjawab kebutuhan perawatan kulit sensitif, iritasi, hingga peradangan.

Ia menargetkan sejumlah negara sebagai tujuan ekspor, antara lain Amerika Serikat, Singapura, Malaysia, dan Jepang.

"Saat ini memang kami belum bisa ekspor kombucha karena masa simpannya yang hanya satu bulan. Tapi melalui skincare ini, kami melihat potensi yang lebih besar untuk menembus pasar internasional," ujar Anita.

Perkembangan Mambucha dari dapur rumah ke rumah produksi sendiri tak lepas dari semangat belajar dan kolaborasi di sepanjang perjalanan bisnis. Dalam fase mencari ruang bertumbuh yang lebih luas, Anita menemukan momentum penting melalui program Pengusaha Muda BRILiaN (PMB) yang digagas oleh BRI.

Melalui program tersebut, selain mendapat ilmu dan mentor yang relevan dengan fase bisnisnya, ia juga berhasil mencatatkan prestasi sebagai pemenang Best of the Best kategori Healthcare/Wellness di tahun 2024 lalu. Dari program ini, Anita mulai mengenal ekosistem pembinaan UMKM yang berfokus pada peningkatan kompetensi dan perluasan jejaring strategis.

"Saat itu, kondisi bisnis saya masih di usia tiga tahun. Saya ikut PMB bukan karena mengejar hadiah, tapi karena ingin belajar lebih banyak, mencari mentor, dan memperluas wawasan," tuturnya.

Salah satu momen yang paling membekas bagi Anita adalah sesi mentoring bersama para praktisi bisnis dan investor. Saat itu, ia menyadari bahwa banyak pelaku UMKM, termasuk dirinya, sering kali terjebak pada label 'kecil'.

"Di PMB, kami didorong untuk bermimpi besar. Bahwa UMKM pun bisa menjadi bisnis yang mengubah dunia," kenang Anita.

Sejak mengikuti program tersebut, Anita mengakui semakin percaya diri untuk membawa Mambucha naik kelas, membangun fondasi bisnis yang lebih kuat, dan membuka peluang lebih besar ke depan.

Pada kesempatan terpisah, Corporate Secretary BRI, Dhanny, mengatakan bahwa BRI terus berkomitmen menjadi mitra pertumbuhan bagi pelaku UMKM di seluruh Indonesia, baik melalui pembiayaan maupun beragam program pelatihan, pendampingan, serta perluasan akses pasar lewat expo dan pameran.

"Kami ingin memastikan UMKM seperti Mambucha tidak hanya bertahan, tapi juga berkembang dan bersaing di pasar nasional bahkan global," pungkas Dhanny.

(rea/rir)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
| | | |