PDIP Respons Gibran Ziarahi Makam Bung Karno di Blitar

Jakarta, CNN Indonesia --

Politikus PDIP, Guntur Romli angkat suara usai Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming menziarahi makam Presiden pertama RI, Bung Karno di Blitar, Jawa Timur, Rabu (18/6).

Gunrom, sapaan akrabnya, mengaku tak mau mempolitisir ziarah Gibran ke makam bapak Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri itu. Menurut dia, Bung Karno adalah bapak bangsa dan tidak hanya milik PDIP.

"Bung Karno milik bangsa ini, tidak hanya milik PDI Perjuangan, siapapun bisa berziarah ke makam Bung Karno, tentu saja harus menjaga tatakrama penziarahaan, jangan dipolitisir," kata Gunrom saat dihubungi, Rabu (18/6).

Dia menuturkan siapa pun bisa berziarah ke makam Bung Karno baik di dari level wapres hingga pedagang asongan.

Sebagai tokoh bangsa dan proklamator RI, Gunrom menyebut wajar bila makam Bung Karno diziarahi banyak orang dari berbagai kalangan, bahkan hingga tokoh perdamaian dunia. Menurut dia, Gibran hanya salah satu dari ribuan orang yang berkunjung ke makam Bung Karno setiap harinya.

"Kalau pun Gibran ziarah itu salah seorang dari ribuan orang yang menziarahi makam Bung Karno tiap harinya," kata dia.

Gibran dalam kunjungannya, turut ditemani Gubernur Khofifah, ada juga Pangdam V Brawijaya, Kapolda Jatim, Wali Kota dan Bupati Blitar.

Sebelum berziarah ke makam Bung Karno, dia sempat bersilaturahmi ke Majelis Taklim Sabilu Taubah yang diasuh oleh Muhammad Iqdam (Gus Iqdam) di Blitar pada Selasa (17/6) malam. Pada kunjungan itu, dia mengungkapkan bahwa pendakwah muda tersebut merupakan kawan lama dan gurunya.

"Gus Iqdam ini teman lama, guru, dan ini luar biasa sekali akhirnya bisa bertemu dan dijamu makan malam di pondoknya Gus Iqdam malam hari ini, terima kasih Gus," ucap Gibran sebagaimana keterangan yang diterima.

(thr/dal)

[Gambas:Video CNN]