UEA, Irak, Oman Protes FIFA dan AFC soal Tuan Rumah Putaran 4

19 hours ago 4

Jakarta, CNN Indonesia --

Asosiasi Sepak Bola Uni Emirat Arab (UEA FA) meminta FIFA dan AFC untuk bersikap netral dalam memilih negara tuan rumah putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Enam negara sudah dipastikan bersaing di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yaitu Indonesia, UEA, Oman, Irak, Qatar, dan Arab Saudi.

Keenam tim negara tersebut akan dibagi dalam dua grup. Masing-masing juara grup berhak lolos langsung ke Piala Dunia 2026. Sedangkan tim runner up akan lolos ke putaran kelima Kualifikasi Piala Dunia 2026.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Drawing putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan digelar di Osaka Jepang pada 17 Juli mendatang. Drawing tersebut digelar untuk menentukan pembagian grup sekaligus penentuan tuan rumah masing-masing grup.

AFC telah memastikan bahwa putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 tidak akan digelar di tempat netral, melainkan akan digelar di dua negara kontestan putaran 4.

Namun saat drawing belum dilakukan, Qatar dan Arab Saudi sudah digadang-gadang menjadi kandidat kuat tuan rumah putaran keempat.

Situasi ini diprotes oleh UEA FA yang meminta agar FIFA dan AFC bisa bersikap netral dalam memilih negara tuan rumah.

"Asosiasi Sepak Bola [Uni Emirat Arab] meminta FIFA dan AFC bersikap netral saat memilih negara tuan rumah untuk pertandingan play-off Asia," tulis UEA FA dalam rilisnya yang diunggah di Instagram pada Kamis (12/6).

"Hal itu tertuang dalam surat resmi yang dikirimkan Asosiasi Sepak Bola UEA kepada FIFA dan Konfederasi Sepak Bola Asia, yang menegaskan pentingnya keadilan dan transparansi dalam proses seleksi, yang harus sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang menjamin hak seluruh tim nasional peserta play-off Asia," tulis UEA FA menambahkan.

[Gambas:Instagram]


UEA juga telah resmi mengajukan permohonan untuk menjadi tuan rumah pertandingan putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

"UEA juga telah resmi mengajukan permohonan untuk menjadi tuan rumah pertandingan di salah satu dari dua grup, dalam batas waktu yang ditetapkan oleh federasi kontinental. UEA telah mencapai keberhasilan signifikan dalam menjadi tuan rumah turnamen dan acara olahraga serta sepak bola internasional besar, tulis UEA FA.

"Perlu dicatat, tim nasional kita [UEA] dianggap sebagai tim dengan peringkat terbaik di antara tim-tim peserta play-off Asia, setelah finis di posisi ketiga grupnya dengan 15 poin," tulis UEA FA menambahkan.

Sebelumnya, Asosiasi Sepak Bola Irak (IFA) juga mendukung pernyataan Indonesia yang meminta FIFA serta AFC untuk transparan dalam pemilihan tuan rumah babak 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Hal itu diungkap pihak IFA melalui pernyataan resmi yang diunggah melalui akun Instagram resmi asosiasi pada Minggu (8/6).

"Hari ini, Asosiasi Sepak Bola Irak (IFA) mengirim surat resmi ke FIFA dan AFC, mendesak transparansi dan keadilan dalam proses pemilihan tuan rumah babak 4 Kualifikasi Piala Dunia 2024," tulis pihak IFA membuka pernyataan.

"Lewat surat ini, IFA mengkonfirmasi bahwa Irak sudah secara resmi mengajukan permintaan untuk menjadi salah satu tuan rumah dari dua grup [babak 4] berdasarkan jendela waktu yang sudah dibuat AFC," sambung pihak IFA.

Selain Irak, Oman juga menyuarakan kepada FIFA dan AFC agar penunjukan tuan rumah putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 bisa dilakukan dengan adil.

[Gambas:Video CNN]

(rhr/rhr/sry)

Read Entire Article
| | | |