CNN Indonesia
Rabu, 30 Jul 2025 11:45 WIB
Ilustrasi. Kota Gorontalo jadi salah satu yang diprediksi bakal diterjang tsunami ketinggian 0,5 meter akibat dari gempa Rusia. (Foto: ANTARAFOTO/Adiwinata Solihin)
Makassar, CNN Indonesia --
Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap informasi peringatan dini tsunami dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) setelah gempa bumi magnitudo 8,7 menghantam Rusia.
Sesuai informasi dari BMKG ada potensi tsunami di sejumlah daerah di Indonesia akibat gempa Rusia. Potensi tsunami tidak terkecuali di kawasan Teluk Tomini.
"Saya meminta kepada seluruh warga masyarakat yang ada di sepanjang pantai Teluk Tomini untuk waspada, tetapi tidak perlu panik," kata Gusnar dalam keterangan tertulisnya, Rabu (30/7).
Berdasarkan informasi BMKG, wilayah yang masuk dalam zona waspada peringatan tsunami meliputi Kepulauan Talaud, Halmahera Utara, sejumlah wilayah di Papua Barat dan Papua, serta Kota Gorontalo.
Dalam informasi itu, kata Gusnar diprediksi untuk wilayah Kota Gorontalo akan terjadi pada pukul 16.39 WITA
"Prakiraan BMKG bahwa akan terjadi kenaikan permukaan air laut kurang lebih 50 sentimeter di kawasan pantai Teluk Tomini termasuk di Gorontalo. Diperkirakan akan terjadi pada pukul 16.39 WITA," ungkapnya.
Pemerintah Provinsi Gorontalo, kata Gusnar telah meminta aparat pemerintah kelurahan, desa, koramil, polsek dan kecamatan untuk senantiasa berada di tengah-tengah masyarakat agar memantau potensi tsunami.
"Kami akan terus memantau perkembangannya menit per menit dan akan terus berkomunikasi dengan BMKG.," ujarnya.
Gubernur Gusnar telah menginstruksikan seluruh aparat membantu masyarakat apabila diperlukan.
"Kami sudah menyiapkan posko di kantor Gubernur Gorontalo untuk memantau setiap perkembangan. Kita doakan semoga bencana ini tidak terjadi dan seluruh masyarakat selalu dalam lindungan Allah SWT," katanya.
(mir/wis)
