Jakarta, CNN Indonesia --
Menteri Koperasi yang baru saja dilantik, Ferry Joko Yuliantono alias Ferry Juliantono, melaporkan harta kekayaan sejumlah Rp52 miliar ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Laporan itu disampaikan pada 29 November 2024 saat Ferry masih menjabat Wakil Menteri Koperasi.
Ferry mempunyai aset tanah dan bangunan senilai Rp48.900.000.000. Secara rinci terdiri dari tanah seluas 500 meter persegi (m2) di Klungkung, hasil sendiri, Rp4.000.000.000.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian tanah seluas 390 m2 di Gianyar, hasil sendiri, Rp8.000.000.000; tanah seluas 183 m2 di Badung, hasil sendiri, Rp2.900.000.000; tanah dan bangunan seluas 5.000 m2/600 m2 di Bogor, hasil sendiri, Rp5.000.000.000.
Kemudian bangunan seluas 138 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri, Rp5.000.000.000; bangunan seluas 0 m2 (diduga ada salah ketik) di Jakarta Selatan, hasil sendiri, Rp9.000.000.000; serta tanah dan bangunan seluas 1.500 m2/1.000 m2 di Tangerang Selatan, hasil sendiri, Rp15.000.000.000.
Ferry juga mencantumkan kepemilikan kendaraan senilai Rp3.323.000.000. Meliputi Mobil BMW X5 XDRIVE 351 AT Tahun 2017, hasil sendiri, Rp800.000.000; Mobil Mercedes Benz S 400 L AT Tahun 2015, hasil sendiri, Rp1.023.000.000.
Kemudian, mobil Toyota Alphard 2.5 G AT Tahun 2017, hasil sendiri, Rp1.200.000.000 dan Mobil HONDAHRVRU11SECVTCKD Tahun 2017, hasil sendiri, Rp300.000.000
Selain itu, kader Partai Gerindra ini juga melaporkan harta bergerak lainnya sejumlah Rp3.000.000.000; surat berharga Rp175.000.000; kas dan setara kas Rp2.000.000.000; serta utang Rp5.000.000.000.
"Total harta kekayaan Rp52.398.000.000," demikian dilansir dari laman e-LHKPN KPK, Senin (8/9).
Ini merupakan satu-satunya data harta kekayaan Ferry Juliantono di laman e-LHKPN KPK.
Ferry dilantik sebagai Menteri Koperasi menggantikan Budi Arie Setiadi.
Hari ini, Presiden Prabowo Subianto melakukan kocok kabinet atau reshuffle.
Di sektor ekonomi, Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa dilantik menjadi Menteri Keuangan menggantikan Sri Mulyani. Kemudian, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi digantikan Wakil Menteri Koperasi Ferry Joko Julianto.
Selanjutnya, Politikus Golkar Mukhtarudin dilantik menjadi Menteri Perlindungan Pekerjaan Migran Indonesia (P2MI) menggantikan Abdul Kadir Karding.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menjelaskan reshuffle kabinet dilakukan Prabowo atas berbagai pertimbangan, masukan dan evaluasi terhadap jajarannya.
(mrh/sfr)