Paman Laras Faizati Minta Atensi Presiden, Singgung soal Keadilan

3 hours ago 2

CNN Indonesia

Kamis, 04 Sep 2025 20:22 WIB

Paman Laras Faizati meminta Presiden Prabowo Subianto memberikan Restorative Justice untuk keponakannya yang dituduh menghasut pembakaran Mabes Polri. Paman Laras Faizati, Dodhi Hartadi didampingi kuasa hukum di Barekrim Polri, Jakarta. (CNN Indonesia/Taufiq Hidayatullah)

Jakarta, CNN Indonesia --

Paman dari Laras Faizati, Dodhi Hartadi, meminta Presiden RI Prabowo Subianto memberikan atensi agar keponakannya yang dijadikan tersangka penghasutan pembakaran Mabes Polri bisa diberikan Restorative Justice (RJ).

Dia lantas menyinggung soal spontanitas hingga ketidakadilan. 

Dodhi berharap agar penyelesaian kasus secara damai dapat dilakukan lantaran menurutnya ucapan Laras hanyalah spontanitas belaka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau spontanitas itu merupakan suatu pelanggaran, itu juga tentunya akan kurang adil dalam hal ini," ujarnya kepada wartawan di Bareskrim Polri, Kamis (4/9).

Ia menegaskan keponakannya bukanlah demonstran atau pendengung (buzzer). Menurutnya unggahan Laras juga tidak memiliki dampak ataupun menimbulkan kericuhan ke Mabes Polri di tengah gelombang demo terhadap DPR hingga aparat sepekan terakhir.

Oleh sebab itu, Dodhi secara khusus meminta kepada Presiden Prabowo agar dapat membantu kasus yang sedang dihadapi keponakannya.

"Untuk Pak Prabowo, mohon dengan sangat, mudah-mudahan kasus keponakan saya ini bisa sebagai instrospeksi diri bagi Mbak Ayas sendiri karena ini sifatnya bukan demonstran, bukan sifatnya buzzer," jelasnya.

Sebelumnya Polisi menangkap pegawai lembaga internasional Laras Faizati yang menghasut pembakaran gedung Mabes Polri saat aksi unjuk rasa pada Jumat (29/8) kemarin.

Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Himawan Bayu Aji mengatakan pelaku ditangkap penyidik sejak Senin (1/9) kemarin. Ia menyebut aksi provokasi itu dilakukan melalui akun Instagram @Larasfaizati.

Himawan mengatakan peran tersangka itu adalah mengunggah konten yang diduga memprovokasi terhadap massa aksi yang sedang unjuk rasa untuk membakar Gedung Mabes Polri.

Ia menjelaskan salah satu konten yang digunakan untuk memprovokasi dibuat dari gedung kantor tempat Laras bekerja yang berada tepat di sebelah Mabes Polri.

"When your office is right next to the National Police Headquarters, please burn this building down and get them all yall. I wish I could help throw some stones but my mom wants me home. Sending strength to all protesters!!," tulis Laras dalam unggahannya.

(tfq/kid)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
| | | |