Puslabfor Polri Dikerahkan Usut Penyebab Kebakaran Gedung Terra Drone

1 hour ago 2

CNN Indonesia

Selasa, 09 Des 2025 18:30 WIB

Puslabfor Polri turut dikerahkan untuk menyelidiki penyebab kebakaran Gedung Terra Drone di Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat. Puslabfor Polri turut dikerahkan untuk menyelidiki penyebab kebakaran Gedung Terra Drone di Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNN Indonesia --

Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri turut dikerahkan untuk menyelidiki penyebab kebakaran Gedung Terra Drone di Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat.

"Berkaitan dengan sebab dan sebagainya tentunya nanti akan didalami oleh tim dari Puslabfor Polri," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro kepada wartawan, Selasa (9/12).

Susatyo mengatakan pihaknya juga akan segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) setelah proses evakuasi oleh petugas Damkar selesai.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Disampaikan Susatyo, saat ini pihaknya masih fokus melakukan evakuasi. Termasuk, melakukan identifikasi terhadap para korban.

Hingga saat ini tercatat sudah ada 20 korban meninggal dunia yang berhasil dievakuasi. Jenazah para korban telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Masih data yang kami kumpulkan, tapi saat ini kami fokus untuk mengidentifikasi korban yang memang sudah ditemukan," ucap Susatyo.

"Kondisi korban dalam identifikasi kami bukan luka bakar, tetapi dalam luka kemungkinan adalah karena lemas," sambungnya.

Kebakaran melanda Gedung Terra Drone yang berlokasi di Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat (Jakpus) pada Selasa (9/12) siang. Kebakaran diduga berawal dari sebuah baterai yang ada di lantai 1 gedung tersebut.

"Sekitar pukul 12.30 memang ada baterai di lantai 1, itu yang terbakar. Kemudian sempat dipadamkan oleh karyawan, kemudian ternyata baterai bakar ini menyebar karena di lantai 1 ini adalah salah satu tempat gudangnya," kata Susatyo kepada wartawan.

Saat kejadian, karyawan sedang istirahat makan siang. Sebagian karyawan disebut berada di luar, sedangkan sebagian lainnya naik ke lantai dua hingga enam untuk beristirahat.

"Kemudian pada saat terbakar, api semakin membesar, kemudian asap itu sampai naik ke lantai enam," ucap Susatyo.

(dis/isn)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
| | | |