Satgas Cartenz Tembak Mati Anggota KKB Enos Tipagau

7 hours ago 5

CNN Indonesia

Sabtu, 05 Jul 2025 18:35 WIB

Satgas Operasi Damai Cartenz menembak mati anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Enos Tipagau yang melarikan diri dari Lapas Nabire. Satgas Operasi Damai Cartenz menembak mati anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Enos Tipagau yang melarikan diri dari Lapas Nabire. ( ANTARA/HO-Humas Polda Papua).

Jakarta, CNN Indonesia --

Satgas Operasi Damai Cartenz menembak mati anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Enos Tipagau yang melarikan diri dari Lapas Nabire, Papua.

Kepala Operasi Damai Cartenz Brigjen Faizal Ramadhani menyebut insiden itu terjadi pada saat pihaknya hendak menangkap Enos. Ia mengatakan ketika sedang melakukan pemantauan di Baitapa, Sugapa, Intan Jaya, pada Sabtu (5/7) pagi, petugas diserang oleh Enos Tipagau.

Setelahnya, kata dia, petugas di lokasi melakukan serangan balasan untuk menyelamatkan diri. Dalam kontak tembak itulah, Faizal menyebut Enos tewas usai terkena timah panas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam penindakan yang dilakukan pada Hari ini Sabtu (5/7), pukul 07.14 WIT, telah terjadi kontak tembak yang menyebabkan Enos Tipagau tewas," ujarnya dalam keterangan tertulis.

Faizal menjelaskan dari hasil penyelidikan, Enos diketahui kembali bergabung dengan KKB di wilayah Intan Jaya setelah melarikan diri dari Lapas Nabire.

Ia menyebut pencarian narapidana yang divonis tiga tahun penjara itu dilakukan Satgas Damai Cartenz sesuai surat permohonan bantuan pencarian atau penangkapan dari Kementerian Hukum dan HAM.

"Enos Tipagau merupakan Komandan Operasi KKB Kodap VIII di wilayah Dusun Tigindoga dan sekitarnya," jelasnya.

Ia merincikan wilayah itu mencakup Kampung Bilogai, Kumbalagupa, Baitapa, Puyagiya, Pesiga, Dusun Dapa, Tipunggau, dan Kampung Jalai yang merupakan bagian dari KKB pimpinan Undius Kogoya.

"Ini merupakan bagian dari upaya penegakan hukum terhadap kelompok bersenjata yang kerap melakukan aksi teror dan kekerasan di wilayah Intan Jaya," tuturnya.

Sebelumnya, sebanyak 19 narapidana Lapas Kelas IIB Nabire, Papua Tengah, dilaporkan melarikan diri pada Senin (2/6) sekitar pukul 11.00 WIT. Dari 19 narapidana, 11 di antaranya disebut merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Belasan narapidana itu kabur setelah diduga menyerang petugas Lapas menggunakan parang. Akibat peristiwa itu, tiga petugas Lapas mengalami luka-luka dan harus menjalani perawatan medis.

(tfq/agt)

Read Entire Article
| | | |