Tim Badminton Indonesia Bisa Penuhi Target Emas di Nomor Beregu

Jakarta, CNN Indonesia --

Tim Badminton Indonesia berangkat ke SEA Games 2025 dengan dibebani target dua medali emas. Target tersebut bisa langsung dipenuhi di nomor beregu.

Hal itu bisa terjadi lantaran Indonesia berhasil masuk final di dua nomor beregu yaitu putra dan putri. Di nomor putra, Indonesia akan menghadapi Malaysia sedangkan Indonesia bakal bertemu tuan rumah Thailand di nomor putri.

Pada nomor putra, duel Indonesia vs Malaysia akan jadi laga yang menarik. Keberhasilan Malaysia mengalahkan Thailand membuat duel di nomor tunggal menjadi lebih terbuka.

Tunggal Malaysia tidak ada di level yang sama dengan Kunlavut Vitidsarn. Artinya, peluang Alwi Farhan dan kawan-kawan merebut poin di nomor tunggal menjadi lebih terbuka.

Namun harus diakui bahwa ganda Malaysia punya kekuatan yang lebih solid dibanding Thailand. Mereka yang jadi kunci kemenangan Malaysia di babak semifinal.

Dengan kehadiran Aaron Chia/Soh Wooi Yik dan Man Wei Chong/Tee Kai Wun, pasukan ganda Indonesia yaitu Sabar Karyaman/M. Reza Pahlevi dan Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana harus bisa menampilkan level permainan terbaik. Bila itu berhasil diwujudkan, peluang merebut poin dari nomor ganda tetap terbuka. Terlebih, pasangan Indonesia juga pernah mengalahkan ganda Malaysia tersebut.

Duel yang juga sengit bakal terjadi antara Indonesia vs Thailand di nomor beregu putri. Di nomor tunggal, Putri Kusuma Wardani dan Gregoria Mariska Tunjung akan beradu dengan Pornpawee Chochuwong dan Ratchanok Intanon.

Sedangkan di nomor ganda, pasukan ganda putri yang datang dengan racikan baru sedang dalam level kepercayaan diri tinggi. Mereka bisa jadi kunci penting melawan ganda Thailand yang kualitasnya bisa dibilang menurun dibandingkan beberapa tahun sebelumnya.

Bukan mustahil laga Indonesia vs Thailand berlanjut hingga partai kelima seperti saat Mutiara Ayu Puspitasari menentukan kemenangan Indonesia atas Malaysia d laga semifinal.

Andai Tim Badminton Indonesia bisa memenangkan dua laga final, artinya target dua emas sudah langsung terpenuhi. Dengan demikian, motivasi dan kepercayaan diri pemain bakal meningkat. Beban juga sudah lepas sehingga bisa bermain lebih rileks memburu medali emas di nomor perorangan.

[Gambas:Video CNN]

(ptr/sry)