Jakarta, CNN Indonesia --
Seorang turis China dilaporkan tewas saat mendaki gunung di Provinsi Sichuan, setelah melepaskan tali pengamannya untuk mengambil foto.
Pria yang diidentifikasi dengan nama belakang Hong tersebut meninggal pada 25 September lalu, saat mendaki Nama Peak yang berdiri setinggi 5.588 meter, menurut Channel News Asia.
Menurut media China, Red Star News, penyebab kematian pria berusia 30-an tahun itu melepas tali pengaman miliknya adalah untuk berfoto.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat mencoba berdiri setelah melepas tali pengaman, dia tersandung kramponnya (crampons) dan jatuh ke jurang.
Seorang kerabat turis tersebut mengungkapkan bahwa ini adalah pertama kalinya ia mengunjungi gunung itu, dan ia jatuh dari ketinggian sekitar 100 hingga 200 meter.
Sebuah video yang beredar online menunjukkan pria tersebut terjatuh dari sisi gunung dan meninggal di lokasi kejadian.
Pihak berwenang saat ini sedang menyelidiki insiden tragis tersebut dan berupaya agar kejadian serupa tidak terulang.
Kejadian ini menjadi pengingat serius akan bahaya mengabaikan prosedur keselamatan, terutama saat berada di medan ekstrem seperti pendakian gunung yang tinggi.
(wiw)