Jakarta, CNN Indonesia --
Muslim dapat mengetahui bacaan niat dan doa buka puasa tasua jelang 9 Muharram yang jatuh pada 4 Juli 2025. Berikut niat puasa dan doa buka puasa tasua untuk diamalkan.
Puasa tasua adalah puasa sunnah yang dilakukan pada hari kesembilan bulan Muharram. Puasa ini dikerjakan sebagai pembeda umat Islam dengan puasa yang dikerjakan umat Yahudi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anjuran berpuasa tasua di bulan Muharram
Bulan Muharram adalah bulan pertama dalam kalender Hijriyah. Bulan ini termasuk bulan yang dimuliakan dan menjadi waktu yang tepat untuk mendulang pahala.
Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amalan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Salah satunya dengan menjalani puasa Tasua dan Asyura di bulan Muharram.
Melansir dari situs Muhammadiyah, puasa Tasua adalah puasa yang dilakukan pada tanggal 9 Muharram. Hadits tentang anjuran berpuasa Tasua ada dalam riwayat Ibnu Abbas yang berbunyi:
عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا يَقُولُا : حِينَ صَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّهُ يَوْمٌ تُعَظِّمُهُ الْيَهُودُ وَالنَّصَارَى فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَإِذَا كَانَ الْعَامُ الْمُقْبِلُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ صُمْنَا الْيَوْمَ التَّاسِعَ قَالَ فَلَمْ يَأْتِ الْعَامُ الْمُقْبِلُ حَتَّى تُوُفِّيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Artinya: "Abdullah bin Abbas r.a. berkata saat Rasulullah saw, berpuasa pada hari Asyura dan juga memerintahkan para sahabatnya untuk berpuasa. Para sahabat berkata, "Wahai Rasulullah, itu adalah hari yang sangat diagungkan oleh kaum Yahudi dan Nasrani." Maka Rasulullah saw. bersabda: "Pada tahun depan insya Allah, kita akan berpuasa pada hari ke sembilan (Muharram)." Tahun depan itu pun tak kunjung tiba, hingga Rasulullah saw wafat." (HR. Muslim).
Sementara itu, puasa Asyura adalah puasa yang dilakukan pada tanggal 10 Muharram yang dikenal sebagai hari Asyura.
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا: أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمَّا قَدِمَ الْمَدِينَةَ وَجَدَهُمْ يَصُومُونَ يَوْمًا يَعْنِي عَاشُورَاءَ فَقَالُوا هَذَا يَوْمٌ عَظِيمٌ وَهُوَ يَوْمٌ نَجَّى اللَّهُ فِيهِ مُوسَى وَأَغْرَقَ آلَ فِرْعَوْنَ فَصَامَ مُوسَى شُكْرًا لِلَّهِ فَقَالَ أَنَا أَوْلَى بِمُوسَى مِنْهُمْ فَصَامَهُ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ
Artinya: "Dari Ibnu 'Abbas ra bahwa Nabi saw, ketika tiba di Madinah, Beliau mendapatkan mereka (orang Yahudi) melaksanakan puasa hari 'Asyura (10 Muharam) dan mereka berkata; "Ini adalah hari raya, yaitu hari ketika Allah menyelamatkan Musa dan menenggelamkan Fir'aun. Lalu Nabi Musa a.s. sebagai wujud syukur kepada Allah". Maka Beliau bersabda: "Akulah yang lebih utama (dekat) terhadap Musa dibanding mereka". Maka Beliau berpuasa pada hari itu dan memerintahkan umat Beliau untuk mempuasainya." (HR. Bukhari)
Niat puasa tasua
Niat puasa tasua ini harus dibaca sebelum ibadah dimulai, seperti setelah maghrib di hari sebelumnya atau ketika sahur.
Dengan membaca niat, puasa kamu menjadi sah dan diterima Allah Swt. Berikut bacaan niat puasa tasua.
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التَا سُوعَاء لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin 'an adâ'i sunnatit Tasû'â lillâhi ta'âlâ.
Artinya: "Aku berniat puasa sunah Tasua esok hari karena Allah Swt."
Jika Anda hendak melaksanakan puasa tasua dan asyura berurutan, bacaan niat puasa ini bisa dibaca sekaligus.
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التَا سُوعَاء أو عَا شُورَاء لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i sunnatit Tasû'â awil âsyûrâ lillâhi ta'âlâ.
Artinya: "Aku berniat puasa sunah Tasu'a atau Asyura hari ini karena Allah Swt."
Doa buka puasa tasua
Doa buka puasa tasua memiliki kesamaan bacaan dengan puasa-puasa lainnya. Dilansir dari NU Online, berikut bacaan doa yang bisa dipanjatkan saat berbuka puasa.
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
Arab-latin: Dzahabadh dhoma-u wabtalatil uruqu wa tsabatal ajru insyaa-allah.
Artinya: "Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah dan semoga pahala telah ditetapkan insya Allah." (HR. Abu Daud no.2357)
Demikian bacaan niat dan doa buka puasa tasua. Semoga bermanfaat.
(sac/fef)