Dagu Dijahit, Marquez Keluhkan Batu Gravel MotoGP Belanda

Jakarta, CNN Indonesia --

Pembalap Ducati Marc Marquez mengeluhkan kualitas batu gravel Sirkuit Assen setelah mengalami luka di empat titik karena dua kali jatuh di hari pertama MotoGP Belanda 2025, Jumat (27/6).

Marquez mengalami kecelakaan hebat di FP1. Pembalap asal Spanyol itu hilang kontrol bagian belakang dan terjatuh di tikungan 15. Di momen ini, Marquez sempat mengeluhkan sakit di bagian tangan kiri.

Sementara saat sesi practice, Marquez terjatuh di tikungan tujuh. The Baby Alien hilang keseimbangan di bagian depan dan membutuhkan bantuan dari marshal setelah merasakan sakit.

Pihak Ducati menyatakan Marquez tidak mengalami cedera yang serius, terutama patah tulang. Pembalap 32 tahun itu hanya mengalami luka di empat titik, yakni di bagian wajah, jari kiri, perut dan siku kiri.

"Setelah kecelakaan berat yang dialaminya saat latihan hari ini, Marc Marquez mendatangi pusat medis di sirkuit Assen, di mana dipastikan bahwa ia tidak mengalami patah tulang. Dia hanya mengalami memar di wajah, jari, perut, dan siku kiri. Marc Marquez akan dapat berpartisipasi dalam sesi FP2 besok [Sabtu] pagi," tulis pihak Ducati.

Marquez harus mendapat jahitan di bagian dagu usai mengalami kecelakaan. Namun, hal itu dipastikan Marquez bukan masalah yang serius.

[Gambas:Twitter]

"Mereka memberi saya jahitan di dagu. Saya mengalami memar di sekujur tubuh, itu yang terjadi jika Anda mengalami kecelakaan seperti itu."

"Bagian terbaiknya adalah semuanya hanya memar. Pagi ini tangan saya mati rasa total, itulah sebabnya saya agak takut. Itu akibat pukulan pada saraf ulnaris dekat siku kiri," ucap Marquez menambahkan.

Lebih lanjut Marquez mengatakan batu gravel di wilayah run-off Sirkuit Assen sangat besar-besar. Kondisi itu membuat tubuh Marquez mengalami sakit-sakit.

"Batu-batunya sangat besar dan ketika Anda jatuh di sana dengan kecepatan tinggi, benturan itu mengenai tubuh Anda dengan sangat sakit. Mereka harus mengganti dengan kerikil, karena terbuat dari batu [besar]. Itu harus diganti tahun depan," ujar Marquez.

[Gambas:Video CNN]

(har)