Google Kembangkan Kacamata Pintar Berbasis Android, Rilis Usai 2025

3 hours ago 2

Jakarta, CNN Indonesia --

Google berencana mengembangkan kacamata pintar dengan kecerdasan buatan (AI) berbasis Android XR. Tanda-tanda smartphone punah makin dekat?

Google, dalam pernyataannya, mengatakan bahwa pengembangan kacamata pintar ini bekerja sama dengan merek kacamata Gentle Monster dan Warby Parker.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan di masa depan, kami berharap dapat bekerja sama dengan lebih banyak mitra, seperti Kering Eyewear, untuk menghadirkan lebih banyak pilihan bagi pengguna," tulis VP & GM Android XR, Shahram Izadi di laman blog Google, Kamis (21/5).

Sebagai bagian dari komitmen pengembangan tersebut, Google juga bermitra dengan Samsung untuk mengembangkan perangkatnya dan memperluas Android XR ke kacamata.

"Bersama-sama, kami menciptakan platform perangkat lunak dan perangkat keras referensi yang akan memungkinkan ekosistem untuk membuat kacamata yang hebat. Para pengembang akan dapat mulai membangun platform ini akhir tahun ini," tutur Izadi.

Google mulai mengumpulkan masukan tentang prototipenya dari sejumlah penguji terpercaya. Informasi mengenai perkembangan produk baru ini akan dibagikan dalam beberapa bulan mendatang.

Google telah memberikan komitmen sebesar US$75 juta atau sekitar Rp1,2 triliun untuk biaya pengembangan dan komersialisasi produk Warby Parker. Google mengatakan akan menginvestasikan tambahan US$75 juta, yang membuat total investasi menjadi US$150 juta atau sekitar Rp2,4 triliun.

Google tampaknya berkaca dari strategi kacamata pintar Meta yang sukses bermitra dan berinvestasi di perusahaan pembuat Ray-Ban, EssilorLuxottica, untuk mengembangkan kacamata pintarnya.

Salah satu alasan di balik kesuksesan Ray-Ban Meta adalah karena kacamata pintar ini memiliki desain yang menarik dan familiar serta dijual di toko-toko Ray-Ban. Sepertinya Google akan memiliki hubungan yang sama dengan Warby Parker, mengambil keuntungan dari desain bingkai populer perusahaan kacamata tersebut dan mungkin toko-toko ritelnya.

POV menggunakan kacamata AI GooglePOV menggunakan kacamata AI yang sedang dikembangkan Google. (Foto: Arsip Google)

Dikutip dari Tech Crunch, Warby Parker dan Google mengatakan bahwa mereka berniat untuk meluncurkan serangkaian produk secara bertahap. Lini kacamata pertama mereka akan diluncurkan setelah tahun 2025 dan akan menggabungkan AI multimodal dengan kacamata resep dan non-resep.

Android XR merupakan platform Android pertama yang dibuat di era Gemini. Platform ini akan mendukung ekosistem perangkat, kacamata, dan sistem yang ada di dalamnya.

Dengan Gemini di perangkat ini, pengguna disebut dapat memiliki asisten yang selalu bersama mereka, berbagi sudut pandang, siap membantu kapan pun mereka memulai percakapan. Hal ini membebaskan tangan pengguna sehingga dapat tetap hadir dan terlibat dengan dunia di sekitar, baik dunia nyata maupun virtual.

"Saat kami memperkenalkan Android XR bersama Samsung dan Qualcomm, kami membagikan bagaimana headset, seperti Project Moohan dari Samsung (hadir akhir tahun ini), akan menawarkan pengalaman imersif di layar tanpa batas. Gemini membuat headset Android XR lebih mudah digunakan dan lebih bertenaga dengan memahami apa yang Anda lihat dan mengambil tindakan mewakili Anda," tutur Izadi.

Kacamata pintar berbasis Android XR dilengkapi dengan kamera, mikrofon, dan speaker, memberikan pengguna akses ke aplikasi tanpa harus merogoh saku. Kemudian, layar dalam lensa memberikan informasi yang berguna saat pengguna membutuhkannya.

"Memasangkan kacamata ini dengan Gemini berarti kacamata ini dapat melihat dan mendengar apa yang Anda lakukan, sehingga kacamata ini dapat memahami konteks Anda, mengingat apa yang penting bagi Anda, dan dapat membantu Anda sepanjang hari," kata Izadi.

POV menggunakan kacamata AI GoogleKacamata pintar ini bakal dibekali Gemini AI, sehingga pengguna dapat memiliki asisten virtual dalam perangkat tersebut. (Foto: Arsip Google)

Pengganti smartphone?

CEO Meta Mark Zuckerberg, sebelumnya berbicara tentang kacamata pintar yang akan menggantikan ponsel dalam waktu dekat.

Di acara Meta Connect, Zuckerberg memprediksi bahwa miliaran orang yang saat ini menggunakan kacamata biasa akan beralih ke kacamata pintar.

"Sama seperti semua orang yang beralih ke telepon pintar, saya pikir semua orang yang berkacamata akan segera beralih ke kacamata pintar dalam dekade berikutnya." tutur Zuckerberg pada Oktober tahun lalu.

"Dan kemudian saya pikir hal itu akan menjadi sangat berharga, dan banyak orang lain yang tidak memakai kacamata akan mulai memakainya juga," imbuhnya.

Menurut Zuckerberg, kacamata pintar ini akan memberikan pengalaman komputasi yang selalu aktif sehingga memungkinkan interaksi yang lebih alami dengan dunia digital.

(lom/dmi)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
| | | |