Jakarta, CNN Indonesia --
Jalan kaki punya banyak manfaat untuk kesehatan. Tapi, perlu berjalan kaki berapa kilometer untuk bisa menurunkan berat badan?
Anda mungkin pernah mendengar soal saran jalan 10 ribu langkah setiap hari. Namun, angka ini rasanya agak sulit dicapai daripada yang dikira.
Faktanya, hanya ada sedikit bukti ilmiah yang menyebutkan bahwa berjalan kaki 10 ribu langkah harus menjadi target harian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kabar baiknya, berjalan kaki yang menyehatkan sebenarnya tak perlu sampai 10 ribu langkah. Melansir Women's Health Magazine, berjalan kaki lebih dari 2.200 langkah saja telah dikaitkan dengan tingkat mortalitas dan risiko penyakit kardiovaskular yang lebih rendah, berdasarkan sebuah studi tahun 2024.
Namun, untuk mendapatkan manfaat maksimal, berjalan kaki di antara 2 ribu - 8 ribu langkah per hari dianggap ideal untuk mendapatkan manfaat kesehatan. Angka ini setara dengan 3,2 - 6,5 kilometer (km).
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sendiri merekomendasikan 150 menit olahraga intensitas sedang hingga kuat selama sepekan. Jika dikonversikan, angka ini bisa sama dengan 22-30 menit jalan kaki per hari.
Hanya saja, teknik berbeda perlu dilakukan jika tujuan Anda adalah untuk menurunkan berat badan. Hanya sekadar berjalan kaki tak bisa jadi cara yang efektif untuk menurunkan berat badan.
Namun, sebuah studi tahun 2018 yang dipublikasikan dalam jurnal Obesity menemukan, jalan kaki 10 ribu langkah memang bisa meningkatkan penurunan berat badan. Utamanya, jika 3.500 langkah pertama dilakukan dengan intensitas tinggi.
Jika dikonversikan, angka di atas bisa sama dengan 8 km per hari. Jangan lupa juga masukkan jalan kaki berintensitas tinggi.
Namun, Anda tetap harus ingat bahwa jalan kaki saja tak cukup untuk menurunkan berat badan. Jenis olahraga yang lain dan pola makan juga jadi kunci penurunan berat badan.
(asr/asr)
