Ledakan Pusat Data Korsel Berasal dari Baterai Lithium-Ion

2 hours ago 2

CNN Indonesia

Sabtu, 27 Sep 2025 15:05 WIB

Kebakaran yang terjadi di pusat data nasional Korea Selatan (Korsel) di Kota Daejeon disebabkan ledakan baterai lithium-ion di salah satu ruang komputer. Ilustrasi. Kebakaran yang terjadi di pusat data nasional Korea Selatan (Korsel) di Kota Daejeon disebabkan ledakan baterai lithium-ion di salah satu ruang komputer. (iStockphoto/lcs813)

Jakarta, CNN Indonesia --

Kebakaran yang terjadi di pusat data nasional Korea Selatan (Korsel) di Kota Daejeon disebabkan ledakan baterai lithium-ion di salah satu ruang komputer. Ledakan itu memicu layanan digital di Korea lumpuh pada Sabtu (27/9) pagi.

Dikutip dari Yonhap, Sabtu (27/9) baterai lithium-ion yang meledak itu terletak di sebuah ruangan lantai lima Layanan Sumber Daya Informasi Nasional di pusat kota Daejeon.

Pejabat mengatakan ledakan itu terjadi di salah satu baterai UPS atau catu daya cadangan di ruangan tersebut, ketika pekerja tengah mencabutnya dari server untuk dipindahkan ke ruang bawah tanah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ledakan kemudian menyebabkan kebakaran yang melanda gedung. Api juga menghancurkan 400 paket baterai lithium-ion di dalam ruang komputer tersebut.

Kebakaran itu turut melumpuhkan sistem hingga layanan digital Korea yang beroperasi dari kantor pemerintah tersebut.

Perdana Menteri (PM) Korsel Kim Min-seok lantas menginstruksikan jajaran pemerintahan, terutama Kementerian Dalam Negeri, untuk memulihkan layanan daring secepat mungkin.

Kim juga menginstruksikan seluruh instansi pemerintah pusat Korsel untuk memeriksa sistem informasi nasional internal dan eksternal guna memastikan tidak ada masalah.

Dia lalu menyerukan upaya 'semaksimal mungkin' untuk mencegah kerugian warga akibat kebakaran pusat data di Daejeon itu.

"Peralatan pengatur suhu dan kelembaban saat ini sedang diperbaiki. Setelah selesai, pemerintah berencana mengaktifkan kembali server untuk memulihkan layanan," ujar PM Kim Min-seok.

Selain itu, ia menginstruksikan Kementerian Dalam Negeri dan Keamanan untuk segera menilai kerusakan yang disebabkan oleh tidak berfungsinya layanan daring pemerintah, dan memastikan layanan-layanan penting dapat segera disediakan.

Di sisi lain, kebakaran ini menyebabkan satu orang korban terluka. Satu pekerja itu mengalami luka bakar tingkat pertama di lengan dan wajah karena tengah menangani baterai saat ledakan.

Sejumlah situs web pemerintah juga tidak dapat diakses, sementara 647 layanan digital pemerintah dihentikan sementara.

(frl/isn)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
| | | |