Jakarta, CNN Indonesia --
Kamu mungkin sering mendengar kata anomali diucapkan dalam pembacaan berita, penulisan ilmiah, bahkan percakapan sehari-hari.
Namun masih belum banyak yang mengetahui apa itu anomali. Simak arti anomali, jenis-jenis, penyebab, dan contohnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa itu anomali?
Merujuk Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), anomali berarti ketidaknormalan; penyimpangan dari normal; kelainan. Secara linguistik, anomali berarti penyimpangan atau kelainan.
Terminologi anomali dalam bahasa sehari-hari bisa diartikan sebagai suatu keganjilan, keanehan, atau penyimpangan dari biasa atau dari keadaan normal yang berbeda dari kondisi mayoritas.
Sementara dalam konteks teknik, anomali adalah penyimpangan dari keseragaman sifat fisik yang sering menjadi perhatian eksplorasi. Contohnya adalah anomali waktu-lintas, anomali magnetik.
Dari penjelasan di atas, disimpulkan bahwa pengertian anomali secara umum adalah penyimpangan terhadap sesuatu yang biasa atau normal.
Anomali memiliki kata lain atau sinonim, yaitu penyimpangan, deviasi, distorsi, penyelewengan, kelainan, abnormalitas, keanehan, keganjilan, dan sebagainya. Sedangkan lawan kata anomali adalah normal/normalitas, biasa, konvensional.
Istilah anomali banyak digunakan dalam berbagai bidang ilmu maupun sektor. Misalnya, pada psikologi misalnya anomali perilaku; pada konteks umum seperti anomali data; dan banyak lagi.
Jenis-jenis anomali
Berikut beberapa jenis anomali yang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari dan berbagai bidang ilmu.
Anomali data
Pada bidang ilmu teknologi dan data, umum menggunakan istilah anomali data. Menurut buku Pengenalan Basis Data Konsep dan Aplikasi, anomali data merujuk pada penyimpangan data atau nilai dari pola umum.
Anomali alam
Anomali alam berarti fenomena fisik yang menyimpang dari hukum atau pola alam yang telah diketahui. Misalnya, anomali iklim, anomali cuaca.
Merujuk jurnal Mengenal Anomali-Anomali Iklim dan Efeknya terhadap Produktivitas Tanaman Kelapa Sawit di Indonesia, Indonesia termasuk negara tropis sehingga fenomena anomali iklim yang umum dikenal adalah El Nino Southern Oscillation (ENSO) dan Indian Ocean Dipole (IOD).
Anomali iklim tersebut dapat menyebabkan curah hujan di bawah normal sehingga terjadilah kekeringan panjang atau curah hujan di atas normal sehingga terjadi bencana banjir, tanah longsor dan lainnya.
Anomali pasar
Menurut jurnal dari Universitas Islam Indonesia oleh NC Karissanata, anomali pasar adalah suatu penyimpangan yang terjadi di dalam pasar modal yang tidak bisa dijelaskan dengan teori ekonomi konvensional.
Adanya anomali atau ketidakteraturan pasar kemudian membentuk salah satu fenomena yang mengganggu hipotesis pasar modal efisien.
Perilaku anomali
Perilaku anomali ini lebih dikenal dalam bidang psikologi dan sosiologi. Melansir buku Anomali Perilaku Remaja, dijelaskan bahwa perilaku anomali merupakan tindakan-tindakan menyimpang dari nilai dan norma yang berlaku dalam sistem sosial.
Penyebab terjadinya anomali
Penyebab anomali bisa dari berbagai macam faktor. Setiap jenis anomali memiliki penyebab yang berbeda-beda. Namun secara umum, terjadinya anomali karena terdapat penyimpangan atau ketidaksesuaian pola atau sistem dari sesuatu yang berjalan normal.
Misalnya, anomali iklim disebabkan oleh perubahan iklim, aktivitas manusia; anomali data disebabkan oleh salah input data, gangguan pada tools yang digunakan, manipulasi data, kesalahan pengukuran, maupun variabel lain.
Pentingnya identifikasi anomali
Melakukan identifikasi anomali tentunya penting sebagai bentuk tindakan preventif. Hal tersebut penting dilakukan dalam berbagai bidang.
Contohnya dalam bidang keamanan siber, identifikasi anomali dibutuhkan untuk mendeteksi aktivitas jaringan atau kesalahan yang tidak biasa. Dalam bidang bencana, identifikasi diperlukan untuk melakukan mitigasi dan menangani dampak buruk yang ditimbulkan.
Contoh anomali di berbagai bidang
Berikut beberapa contoh kondisi anomali di berbagai bidang.
1. Anomali iklim
Melansir dari BMKG, berdasarkan analisis 115 stasiun pengamatan BMKG, suhu udara rata-rata bulan Maret 2025 adalah 27oC.
Normal suhu udara klimatologis untuk bulan Maret 2025 periode 1991-2020 di Indonesia adalah 26.6oC. Berdasarkan nilai tersebut, anomali suhu udara rata-rata pada bulan Maret 2025 menunjukkan anomali positif.
2. Anomali air
Contoh anomali air seperti pada kondisi normal, air memiliki sifat mengembang saat dipanaskan, sama halnya dengan zat lain. Namun air memiliki anomali, yakni akan menyusut ketika dipanaskan dari suhu 0 ke 4 derajat Celcius.
Kondisi ini menyebabkan air menyusut, massa air tetap sedangkan volumenya berkurang sehingga massa jenis air bertambah.
3. Anomali pasar
Istilah ini banyak digunakan dalam pasar modal atau pasar saham. Contohnya fenomena yang terjadi pada hari Senin yang merupakan awal pekan dan Jumat yang merupakan hari terakhir dalam sepekan pasar modal.
Pada hari Senin terjadi return saham yang negatif. Sedangkan pada Jumat terjadilah return positif.
4. Anomali data
Contoh anomali data dapat ditemukan misalnya pada transaksi keuangan, biasanya transaksi Rp1 juta per bulan, lalu tiba-tiba membengkak menjadi Rp5 juta per bulan. Anomali ini bisa mengindikasikan kesalahan input data atau bahkan fraud.
Contoh lainnya anomali data situs pengunjung web, yang bisanya mencatatkan 1 juta kunjungan per hari, tiba-tiba drop hanya 400 ribu kunjungan. Anomali ini bisa disebabkan berbagai faktor, misalnya perubahan algoritma mesin pencari atau gangguan lainnya.
Demikian penjelasan mengenai apa itu anomali yang merupakan fenomena di luar kebiasaan atau ketidaknormalan, lengkap dengan jenis dan contohnya di berbagai bidang.
(via/fef)