Perbedaan Haji Furoda, Plus, dan Reguler: Biaya hingga Waktu Berangkat

9 hours ago 1
Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

Sebagai rukun Islam kelima, ibadah haji diperuntukkan bagi muslim yang memiliki kemampuan finansial dan fisik yang memadai.

Di Indonesia, ada tiga jalur keberangkatan haji, yaitu haji furoda, plus, dan reguler. Ketahui perbedaan biaya hingga waktu berangkatnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Istilah haji reguler, haji plus, dan haji furoda mengacu pada tiga jalur keberangkatan yang berbeda.

Haji reguler adalah opsi standar yang diselenggarakan langsung oleh pemerintah Indonesia, menerima bagian terbesar dari kuota haji yang diberikan Arab Saudi.

Kemudian ada haji plus atau sering disebut haji khusus. Ini juga merupakan program resmi dalam kuota Indonesia tapi menawarkan fasilitas yang lebih nyaman dan waktu keberangkatan yang lebih cepat.

Berbeda dengan keduanya, haji furoda menggunakan visa haji undangan khusus dari pemerintah Arab Saudi, yang berarti kuotanya berada di luar alokasi reguler Indonesia.

Keberadaan haji furoda diakui secara hukum di Indonesia melalui UU PIHU Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.


Perbedaan haji furoda, plus, dan reguler

Lalu, apa saja perbedaan haji furoda, plus, dan reguler? Berikut ulasannya, dirangkum dari berbagai sumber.

1. Biaya haji

Perbedaan pertama terletak pada biaya yang dibutuhkan untuk menunaikan ibadah haji.

Meskipun haji reguler memiliki durasi paling lama, yakni sekitar 40 hari, biaya yang perlu dikeluarkan ternyata jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan program haji plus dan haji furoda.

Informasi dari situs web Kementerian Agama menunjukkan bahwa biaya haji reguler bagi jemaah berkisar antara Rp55 juta. Biaya ini mengalami penurunan dari tahun sebelumnya dan telah disepakati pemerintah.

Sementara itu, biaya haji plus/khusus yang disepakati untuk tahun 2023 adalah minimal USD 8.000 atau setara dengan Rp130 juta.

Sementara, biaya haji furoda saat ini mulai dari USD 17.500 hingga USD 25.900 atau sekitar Rp290 juta sampai Rp400 juta.


2. Masa tunggu keberangkatan

Perbedaan selanjutnya adalah pada lamanya waktu tunggu untuk keberangkatan. Tingginya minat masyarakat Indonesia untuk beribadah haji menyebabkan masa tunggu keberangkatan menjadi cukup panjang.

Masa tunggu haji reguler jelas lebih lama dibandingkan dengan haji plus/khusus maupun haji furoda. Untuk haji reguler, calon jemaah bisa menunggu hingga 10-30 tahun untuk dapat berangkat.

Selama masa penantian tersebut, Anda dapat mulai mengumpulkan dana melalui program tabungan haji yang disediakan oleh bank-bank yang ditunjuk oleh Kementerian Agama RI sebagai Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS BPIH).

Sebaliknya, masa tunggu haji plus/khusus relatif lebih singkat, yaitu sekitar 5-7 tahun.

Sementara jemaah yang memilih jalur haji furoda dapat langsung berangkat pada tahun yang sama setelah menerima Visa Haji Furoda/Mujamalah dari pemerintah Arab Saudi.


3. Durasi di Tanah Suci

Lama waktu yang dihabiskan di Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah haji juga berbeda-beda antara ketiga jenis program haji ini.

Program haji reguler memiliki durasi terlama, yaitu sekitar 40 hari. Program haji plus memiliki durasi yang lebih pendek, sekitar 25 hari.

Sementara itu, program haji furoda berlangsung antara 16 hingga 24 hari, mulai dari keberangkatan hingga kepulangan.


4. Fasilitas yang didapatkan

Perbedaan terakhir antara program-program haji tersebut adalah fasilitas yang diterima oleh jemaah. Fasilitas haji reguler bersifat standar, termasuk penginapan berjarak 2-5 kilometer dari Masjidil Haram serta tenda di Arafah dan Mina.

Untuk haji plus/khusus, pihak penyelenggara menawarkan fasilitas yang lebih eksklusif, seperti penginapan yang lokasinya dekat dengan Masjidil Haram, tenda ber-AC, serta dilengkapi kasur di Arafah dan Mina.

Sementara itu, haji furoda menawarkan fasilitas eksklusif bahkan cenderung lebih mewah dibandingkan dengan haji plus, berupa:

  • Visa haji furoda
  • Penerbangan
  • Akomodasi
  • Transportasi lokal
  • Makan dan minum
  • Manasik haji
  • Perlengkapan haji

Demikian penjelasan mengenai perbedaan haji furoda, plus, dan reguler dari faktor biaya, fasilitas, hingga waktu keberangkatan. Semoga bermanfaat!

(gas/fef)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
| | | |