CNN Indonesia
Jumat, 02 Mei 2025 21:15 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Tim Pemadam Kebakaran Israel melaporkan pasukannya berhasil meredam kebakaran hutan dan lahan yang melahap sejumlah wilayah di Yerusalem selama 30 jam terakhir.
The Jewish National Fund melaporkan kebakaran melahap sekitar 2.023 hectare lahan. Dari ribuan hektare itu, sebanyak 1.214 hectare merupakan hutan dan 70 persen dari hutan itu merupakan bagian dari Canada Park di Tepi Barat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kebakaran hutan dan lahan yang terbesar dalam sejarah Israel ini pun menyebabkan hampir seluruh acara perayaan "Hari Kemerdekaan Israel" dibatalkan.
Stasiun televisi lokal Channel 13 melaporkan tim penyelidik menemukan bahwa jumlah pendaki yang melewati area Mesilat Zion lebih banyak dari biasanya. Mesilat Zion menjadi titik kebakaran hutan pertama terdeteksi.
Dikutip Times of Israel, petugas damkar mencurigai ada titik-titik api baru muncul yang disebabkan oleh aktivitas pembakaran yang disengaja.
Petugas damkar mengatakan masih menyelidiki penyebab kebakaran dan belum bisa menyimpulkan lantaran penyelidikan awal masih berlangsung.
Namun, media Israel Channel 12 melaporkan bahwa berdasarkan penilaian awal, Damkar Israel menyatakan penyebab kebakaran hutan di Israel kemungkinan karena kelalaian pendaki, bukan karena pembakaran yang dilakukan secara sengaja.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu semula menuduh kebakaran hutan di Israel disebabkan pembakaran oleh warga Palestina. Ia mengeklaim ada 18 orang yang telah ditangkap terkait kebakaran ini.
Namun, tak lama, petugas Damkar menampik klaim Netanyahu itu dengan mengklarifikasi bahwa penyebab kebarakan hutan di Israel kemungkinan karena kelalaian pendaki, bukan karena pembakaran yang dilakukan secara sengaja.
(rds/rds)