Hadiri Kazan Forum, Bos BPJPH Perkuat RI di Ekosistem Halal Global

6 hours ago 2

TIM | CNN Indonesia

Sabtu, 17 Mei 2025 13:49 WIB

 Kazan Forum 2025. Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan menjadi narasumber dalam gelaran internasional Russia - Islamic World: Kazan Forum 2025. (Foto: Arsip BPJPH)

Jakarta, CNN Indonesia --

Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Ahmad Haikal Hasan menjadi narasumber dalam gelaran internasional "Russia - Islamic World: Kazan Forum 2025" yang berlangsung pada 13-18 Mei 2025 di Kazan, Republik Tatarstan, Federasi Rusia.

Sekitar 120 sesi tematik membahas berbagai topik, termasuk industri halal, pembiayaan berbasis kemitraan, pariwisata, transportasi, dan lainnya. Forum ini bertujuan untuk memperkuat hubungan perdagangan, ekonomi, ilmiah, teknis, pendidikan, sosial, dan budaya antara Rusia dan negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) serta non-anggota OKI.

Dalam kesempatan tersebut, Babe Haikal , sapaan akrabnya, menegaskan pentingnya kolaborasi internasional untuk menciptakan standar halal yang kredibel dan saling diakui.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia memaparkan pengalaman Indonesia dalam membangun ekosistem jaminan produk halal, dimulai melalui berdirinya lembaga halal di bawah otoritas pemerintah yaitu BPJPH melalui UU 33/2014 tentang Jaminan Produk Halal, sampai dengan bagaimana mengimplementasikan sistem informasi halal terintegrasi. 

Diketahui, sistem itu menyediakan layanan sertifikasi halal bagi dan dapat diakses, baik domestik maupun internasional bernama SIHALAL.

"Halal memang bukan hanya milik umat Islam, halal sesungguhnya milik semua orang Halal telah bergeser dan bertransformasi tidak hanya dari masalah agama, tetapi juga masalah ekonomi," kata Haikal dalam acara itu.

Lebih lanjut, ida menggarisbawahi pentingnya kolaborasi yang kuat & sehat antarnegara anggota OKI untuk segera menyusun standar halal global.

Kehadiran BPJPH dalam forum internasional ini disambut baik oleh berbagai pihak, termasuk pelaku industri halal global dan lembaga sertifikasi halal internasional.

"Sebagai negara dengan jumlah penduduk Muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki visi untuk menjadi pusat produsen halal global. Melalui BPJPH, kami terus mendorong penguatan dan harmonisasi standardisasi halal agar produk halal semakin kompetitif di pasar internasional," ujarnya.

(asa)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
| | | |