CNN Indonesia
Minggu, 20 Apr 2025 17:47 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Pabrikan otomotif asal Vietnam, Vinfast, akan membangun 30 ribu stasiun pengisian kendaraan listrik (SPKLU) di Indonesia hingga akhir 2025.
"Bersama dengan V-GREEN, Vinfast akan menghadirkan 30.000 titik pengisian daya listrik hingga akhir 2025. Dengan ini kami harapkan Anda dapat berkendara dengan tenang kemanapun perjalanan membawa Anda," ujar Davy J. Taulan, Deputy CEO Of Sales and Network Development Vinfast Indonesia dalam Handover Ceremony 100 Vinfast VF 3 di Tangerang, Minggu (20/4).
Pada Maret lalu, Vinfast menyatakan komitmennya untuk membangun 100 ribu unit SPKLU di Indonesia. Nilai investasi yang disiapkan untuk proyek ini diperkirakan mencapai US$1 miliar atau sekitar Rp16,4 triliun (kurs Rp16.410).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rosan Roeslani, yang mendampingi pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan CEO Vinfast Pham Nhat Vuong di Istana Merdeka, mengatakan rencana pembangunan infrastruktur ini akan dilakukan secara bertahap.
"Charging station kalau enggak salah 100 ribu (unit) itu sekitar 1 billion US$, tapi saya cek lagi agak lupa karena bertahap dari 30 ribu sampai 100 ribu," tutur Rosan di Jakarta, Senin (10/3).
Menurutnya, Vinfast telah menentukan titik-titik lokasi untuk pembangunan stasiun pengisian daya EV ini, dengan mayoritas berada di Pulau Jawa. Saat ini perusahaan disebut masih dalam tahap persiapan untuk mengajukan proposal investasi ke Kementerian Investasi.
Selain Vinfast, Rosan menegaskan pemerintah terbuka bagi investasi dari produsen kendaraan listrik lainnya, termasuk dari Eropa, Amerika dan China, yang ingin membangun jaringan pengisian daya secara independen di Indonesia.
"Buat kita gimana infrastruktur mobil listrik ini ada. Jadi kita terbuka misalnya nanti kalau ada dari Eropa, Tesla, China mau buka charging station independen, kita bisa terbuka. Harapannya penggunaan mobil listrik meningkat," pungkasnya.
Lebih lanjut, pembangunan infrastruktur SPKLU ini merupakan bagian dari strategi Vinfast untuk memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Selain investasi di charging station, Vinfast juga bakal membangun pabrik mobil listrik seluas 120 hektare di Subang, Jawa Barat, dengan nilai investasi tahap pertama mencapai Rp4 triliun.
(lom/isn)