Yann Sommer Jadi Pemain Terbaik Usai Bikin Lamine Yamal Mati Kutu

18 hours ago 2

INTER MILAN VS BARCELONA

CNN Indonesia

Rabu, 07 Mei 2025 05:16 WIB

Yann Sommer dinobatkan sebagai pemain terbaik berkat serangkaian penyelamatan krusial, termasuk meredam sejumlah tembakan Lamine Yamal di sepanjang laga. Kiper Inter Milan Yann Sommer dinobatkan sebagai Pemain Terbaik saat kalahkan Barcelona. (REUTERS/Alessandro Garofalo)

Jakarta, CNN Indonesia --

Kiper Inter Milan Yann Sommer tampil heroik dan dinobatkan sebagai pemain terbaik berkat serangkaian penyelamatan krusial, termasuk meredam sejumlah tembakan Lamine Yamal di sepanjang laga Inter Milan vs Barcelona pada semifinal leg kedua Liga Champions.

Inter Milan melaju dramatis ke final Liga Champions 2024/2025 usai mengalahkan Barcelona 4-3 lewat babak extra time pada leg kedua semifinal di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (7/5) dini hari WIB.

Inter Milan mengawali pertandingan dengan percaya diri dan unggul 1-0 pada menit ke-21 lewat gol Lautaro Martinez yang memanfaatkan umpan Denzel Dumfries.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gol ini bermula dari keberhasilan Federico Dimarco memotong serangan Barcelona sebelum menginisiasi serangan balik cepat.

Menjelang turun minum, Lautaro dijatuhkan Pau Cubarsi di kotak penalti. Wasit Szymon Marciniak menunjuk titik putih usai meninjau VAR. Hakan Calhanoglu sukses mengeksekusi penalti, membawa Inter unggul 2-0.

Barcelona bangkit di babak kedua. Eric Garcia memperkecil kedudukan pada menit ke-54 melalui tembakan terarah usai meneruskan umpan Gerard Martin.

Tiga menit kemudian, Garcia hampir mencetak gol keduanya, namun upayanya digagalkan oleh refleks cemerlang Yann Sommer.

Tak lama, Barcelona menyamakan kedudukan jadi 2-2 lewat sundulan Dani Olmo, lagi-lagi dari assist Gerard Martin. Serangan demi serangan Barcelona terus berlanjut, termasuk peluang dari Lamine Yamal yang digagalkan tiang dan serangkaian tembakannya yang berkali-kali diblok Sommer.

[Gambas:Instagram]

Di menit ke-88, Barcelona membalikkan keadaan menjadi 3-2 lewat gol Raphinha yang memanfaatkan bola rebound hasil blok Sommer.

Namun drama belum usai. Menit ke-90+3, Francesco Acerbi mencetak gol penyeimbang memanfaatkan umpan Dumfries. Skor 3-3 membuat agregat imbang 6-6 dan laga lanjut ke extra time.

Pada menit ke-99, Inter kembali unggul 4-3 melalui tembakan akurat Davide Frattesi yang menerima umpan pendek dari Taremi. Gol ini menjadi penentu lolosnya Inter ke final Liga Champions 2024/2025 dengan kemenangan agregat 7-6.

[Gambas:Video CNN]

(rhr)

Read Entire Article
| | | |