Suzuki Fronx Tak Pakai Kode Khusus Sebagai Pembeda Varian

5 hours ago 1

Karawang, CNN Indonesia --

Suzuki tidak lagi menyematkan berupa kode khusus sebagai ciri khas atau pembeda antar varian Fronx. Sebagai pengganti kode pembeda hanya bisa dilihat dari warna mobilnya.

Kode varian dan tipe merupakan hal biasa di setiap mobil. Kode yang biasa terpasang pada sisi belakang kendaraan ini umumnya berbentuk huruf, angka, maupun kombinasi lainnya.Melalui kode ini, konsumen dapat dengan mudah membedakan ciri khas dari sebuah model kendaraan.

Donny Saputra,Deputy Managing Director Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengatakan alasan tidak menyematkan emblem atau kode khusus karena permintaan dari konsumen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suzuki sendiri menyediakan tiga varian Fronx, yaitu GL, GX, dan SGX. Konsumen tak lagi membutuhkan kode-kode tersebut.

"Ya ini sesuai dengan informasi yang kami dapatkan dari konsumen," kata Donny di Karawang, Jawa Barat belum lama ini.

Ketimbang penyematan emblem, Donny mengurai pihaknya memilih memberikan ciri-ciri fisik tertentu pada setiap varian Fronx. Dengan begitu hal tersebut akan menjadi sebuah ciri khas varian Fronx yang tak dimiliki varian lain, begitu juga sebaliknya.

"Konsumen kami lebih condong ke perbedaan secara fisik dari pada hanya emblem. Ya misal SGX itu punya ciri fisik warna bodi two tone, nah ini hanya ada divarian SGX," ungkapnya.

Perbedaan tiap varian Fronx

SGX

- Warna body: two tone (ada 4 pilihan warna)
- Warna velg: Black colored
- Front under garnish bumper
- Rear under garnish bumper
- Side under silver garnish
- Silver colored roof rail
- Lampu LED rem belakang yang menyambung dari kanan ke kiri
- Pilihan warna baru Ice Grayish Blue

GX

- Warna body: singe tone (ada 4 pilihan warna)
- Warna velg: dual tone colored
- Side under silver garnish
- Silver colored roof rail

GL

- Warna body: singe tone (ada 3 pilihan warna)
- Warna velg: dual tone colored
- Side under silver garnish
- Black colored roof rail.

Dimensi dan mesin Fronx

Fronx merupakan produk anyar Suzuki yang telah meluncur di India pada 2023 dan di Jepang satu tahun kemudian. Mobil ini akan diposisikan sebagai SUV ringkas lima penumpang pesaing Toyota Raize, Daihatsu Rocky, hingga Honda WR-V.

Arif Aditya, Head of Product and Accessories Development SIS menjelaskan Fronx dibangun dengan ukuran cukup ringkas yaitu panjang 3.995 mm, lebar 1.765 mm, dan tinggi 1.550 mm. Ukuran ini diklaim cukup mengakomodir perjalanan lima orang.

"Nah untuk jarak sumbu roda 2.520 mm, sementara radius putar 4,8 m," ungkap Arif.

Selain itu Fronx akan tersedia dalam dua pilihan mesin bensin yang sama-sama kapasitas 1.500 cc dan salah satunya berteknologi mild hybrid.

Mesin pertama yaitu 1.500 cc berkode K15B, dan satunya lagi K15C yang sudah disuntik teknologi Suzuki menyebutnya Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS). Selain itu dapur pacu akan tersedia dalam dua pilihan transmisi, yaitu AT dan MT untuk mengalirkan tenaga ke roda depan.

Mesin K15B yang digunakan Fronx memiliki isi silinder 1.482 cc dan rasio kompresi 10.5. Mesin diklaim dapat melepas tenaga 104,7 ps pada 6.000 rpm dan torsi sebesar 138 nm pada 4.400 rpm.

Lalu K15C juga memiliki isi silinder yang sama tetapi rasio kompresinya 12. Di atas kertas tenaga yang dihasilkan 100,6 ps pada 6.000 rpm dan torsi 135 nm pada 4.400 rpm.

[Gambas:Video CNN]

(ryh/mik)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
| | | |